Senin, 24 Oktober 2022 10:33
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman (ketiga kiri), saat mengunjungi Desa Pulau Persatuan, Pulau Kanalo 2, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai, Ahad (23/10/2022).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, SINJAI - Masyarakat Desa Pulau Persatuan, Pulau Kanalo 2, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai, bersyukur dengan hadirnya teknologi pengolahan air siap minum (arsinum).

 

Adapun arsinum yang diolah, bersumber dari air laut. Dengan teknologi pengolahan arsinum ini bisa memproduksi air siap minum sekitar 5.000 liter/hari.

Kini masyarakat Desa Pulau Persatuan mudah dalam menikmati air minum yang layak dan aman.

Baca Juga : Sofha Marwah Bahtiar Lantik Penjabat Ketua PKK dan Dekranasda Pinrang

Teknologi pengolahan arsinum ini menjadi salah satu program prioritas Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, melalui Dinas Perumahan, Permukiman, dan Pertanahan (Perkimtan) Sulsel. Ada 10 titik di 8 kabupaten, salah satunya di Pulau Kanalo 2 di Sinjai.

 

"Alhamdulillah kita sudah minum air dari teknologi pengolahan arsinum," kata Suryani, salah seorang warga Sinjai, Ahad (23/10/2022).

Dia mengaku sebelum adanya teknologi arsinum oleh Pemprov Sulsel, masyarakat Desa Pulau Persatuan membeli air dari kota. Kemudian dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.

Baca Juga : Ahmadi Akil Dilantik Jadi Penjabat Bupati Pinrang

"Alhamdulillah bagus airnya dari teknologi arsinum dari Pemprov. Kami sudah konsumsi langsung airnya, lebih berhemat," ungkap perempuan berusia 45 tahun itu.

"Terima kasih bantuannya Pak Gubernur, Bapak Andi Sudirman Sulaiman, adanya arsinum ini kami bisa langsung minum air yang aman," bebernya.

Hal sama diungkapkan warga lainnya, Mila. "Alhamdulillah, hadirnya arsinum, kami tidak lagi beli air ledeng ke kota dan bawa ke sini kemudian dimasak lagi. Sekarang adanya arsinum, kami langsung bisa minum langsung airnya. Terima kasih Gubernur Bapak Andi Sudirman Sulaiman," ucap perempuan 20 tahun ini.

Baca Juga : Pj Gubernur Sulsel Pimpin Rakor Pemantapan Pilkada Serentak 2024

Kepala Desa Pulau Persatuan, Ibrahim, mengucapkan hadirnya teknologi pengolahan arsinum ini membawa manfaat besar bagi masyarakat dengan jumlah penduduk 1.000 lebih jiwa atau 300 kepala keluarga (KK).

"Alhamdulillah warga kami bersyukur kepada Allah subhanahu wa taala, dengan adanya arsinum ini, kerena memang kebutuhan masyarakat di sini itu air minum," tuturnya.

Dia bercerita, jika sebelum adanya teknologi pengolahan arsinum ini, warga mengambil air dari kota. "Artinya, kalau cuaca tidak bagus, motor penumpang tidak naik, biasanya kekurangan air," akunya.

Baca Juga : Peringatan Hardiknas Tingkat Provinsi Sulsel Bertabur Penghargaan

"Alhamdulillah dengan adanya ini sudah terpenuhi, bahkan dari desa lain sudah mendaftar untuk kebutuhan di sini. Insyaallah kita juga berbagi dengan desa lainnya," ungkapnya.