Jumat, 23 September 2022 22:09
Pertemuan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny), dengan para pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Makassar, di Jalan Amirullah, Jumat (23/9/2022).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Makassar siap menyukseskan program perkuatan keimanan umat yang digagas Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny).

 

Hal itu disampaikan Ketua FKUB Kota Makassar, Arifuddin Ahmad, saat melakukan pertemuan dengan Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, di Jalan Amirullah, Jumat (23/9/2022).

Arifuddin menjelaskan, FKUB Makassar mendorong kehidupan toleransi umat beragama di Lorong Wisata (Longwis) melalui sosialisasi moderasi beragama bagi agen perubahan di 10 kecamatan dengan menyasar Longwis.

Baca Juga : Optimisme Makassar Menjadi Kota Kreatif UNESCO Berkat Keunikan Coto Makassar

“Ini sekaligus mengintegrasikan muatan moderasi beragama sehingga pemeliharaan kerukunan umat beragama bisa semakin baik. Itu kita sudah turun di 10 kecamatan,” kata Arifuddin.

 

Sementara itu, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, mengatakan perkuatan keimanan umat beragama merupakan salah satu program Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar.

Hal ini merupakan penjabaran dari misi pertama, yaitu Revolusi Sumber Daya Manusia (SDM) dan Percepatan Reformasi Birokrasi Menuju Kota yang Unggul dengan Pelayanan Publik Kelas Dunia Bersih dari Indikasi Korupsi.

Baca Juga : Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Terima Kunjungan Tim Morula IVF

“Keimanan umat yang kita perkuat. Kalau semua kuat secara iman, maka secara otomatis dia akan toleransi,” kata Danny Pomanto.

Menurutnya, persoalan sosial, baik kenakalan remaja maupun kekerasan dalam rumah tangga, ada di dalam keluarga.

Hal itulah yang mendasari Pemkot Makassar membuat program Jagai Anak-ta’ dan perkuatan keimanan umat beragama.

Baca Juga : KALLA dan Pemkot Makassar Teken MoU Revitalisasi Taman Hasanuddin

“Saya sudah rasakan hubungan umat beragama yang begitu mesra karena yang penting itu kasih sayang. Artinya, cara pandang dalam beragama, keteladanan, anak-anak dijaga, orang tua juga begitu,” tuturnya.