RAKYATKU.COM, PAREPARE - Ketua TP PKK Kota Parepare yang juga Ketua Dekranasda Parepare, Erna Rasyid Taufan, membuka kegiatan pelatihan digital marketing yang digelar Disnaker Parepare di Lagota Cafe and Resto Parepare, Selasa (13/9/2022).
Dalam sambutannya, istri Taufan Pawe, Wali Kota Parepare, ini banyak menitip pesan kepada para peserta yang berjumlah 50 orang dari berbagai kalangan itu.
Salah satu pesan religi dalam aktivitas marketing yang ditekankan Erna adalah perihal berjualan dengan cara Nabi Muhammad saw.
Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel
"Lihatlah cara Rasulullah menjual. Kalau ada cacat dari produknya, beliau sampaikan kepada pembeli dan harganya diturunkan. Jadi saya berharap, kalau mempromosikan produk apalagi melalui online jangan pernah turunkan kualitas pembelian dengan menipu karena pasti orang tidak akan beli kedua kalinya," pesan Erna.
Erna juga berharap, melalui kegiatan pelatihan ini dapat melahirkan marketer andal sehingga penghasilan warga makin meningkat.
"Saya berharap produk-produk di Parepare sudah ada terpajang di Tokopedia, Shopee, dan toko-toko online besar lainnya atau buat sendiri market shop online-nya. Namun sekali lagi, jangan hanya memunculkan gambarnya, tapi tonjolkan pula bahannya dan buat perbandingan harga mulai murah, sedang, hingga harga atas. Pun jangan biarkan pembeli seperti membeli kucing dalam karung," beber Erna.
Baca Juga : DPRD Kota Parepare Gelar Paripurna Penyerahan KUA PPAS TA 2025
Sementara, Kepala Disnaker Parepare, Basuki Busrah, menjelaskan pelatihan ini merupakan implementasi dari upaya Wali Kota Parepare dalam pemulihan ekonomi.
"Peserta ini terpilih secara selektif. Dari 100 orang lebih, lalu terpilih menjadi 50 orang. Untuk pelatihan seperti ini pada umumnya para peserta akan membayar Rp2,5 juta, namun kami fasilitasi secara gratis dengan menghadirkan pemateri bersertifikat atau tidak lagi kita ragukan kapasitasnya," tuturnya.
"Kami berniat melanjutkan pelatihan ini dengan sertifikasi. Kalau sudah bersertifikat, maka bukan hanya produk sendiri yang dapat dipromosikan, tetapi juga produk-produk orang lain. Terlebih saat ini profesi marketer itu sangat diminati saat ini," lanjut Basuki yang juga mantan Kepala Bagian Ekonomi Setdako Parepare.