Rabu, 07 September 2022 08:15
Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Aksi demonstrasi yang terjadi di sejumlah tempat, termasuk di Kota Makassar, terkait naiknya harga bahan bakar minyak (BBM) ditanggapi serius oleh Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny).

 

Danny Pomanto menuturkan, kebijakan yang diambil pemerintah kiranya menjadi stimulan untuk lebih meningkatkan kemampuan diri dalam menambah pendapatan. Hal ini diutarakannya di kediaman pribadinya, Jalan Amirullah, Makassar, Selasa (6/9/2022).

"Adanya ketentuan harga baru ini untuk memberi ruang bagi masyarakat menengah ke bawah agar tetap mendapatkan harga subsidi. Sementara, bagi warga dengan kendaraan mewah sudah tidak lagi mendapat bantuan subsidi," terang Danny Pomanto.

Baca Juga : Optimisme Makassar Menjadi Kota Kreatif UNESCO Berkat Keunikan Coto Makassar

Danny Pomanto menegaskan, untuk Makassar dengan adanya program Lorong Wisata (Longwis) di masing-masing lorong diharapkan bisa merangsang produktivitas warga sekitar.

 

"Pemerintah Kota Makassar punya program Lorong Wisata. Ini peluang yang bisa dimanfaatkan supaya menambah pundi keuangan keluarga. UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) bisa bangkit, pariwisata bisa lebih baik, selain itu bisa meminimalisir tindak kejahatan," ucapnya.

Wali Kota Makassar dua periode meminta agar kenaikan harga BBM dapat disikapi dengan lebih produktif memaksimalkan kemampuan diri dan jeli memanfaatkan peluang.