RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Tim Resmob Polda Sulsel berhasil mengamankan terduga pelaku tindak pidana pembunuhan yang terjadi di jalan Monginsidi, Kelurahan Mariccaya, Kecamatan Makassar, Kota Makassar.
Kanit Rebmob Polda Sulsel, Kompol Dharma Negara mengatakan kejadian tersebut dilaporkan di Polsek Makassar. Adapun terduga pelaku yang berhasil diamankan pada Senin 22 Agustus 2022, sekira pukul 23.00 wita diketahui berinisial S alias Botak (21).
Dikatakan, peristiwa itu pemula ketika pada hari Selasa tanggal 03 Mei 2022, sekitar jam 03.00 wita terjadi keributan yang disertai petasan kembang api di jalan Monginsidi.
Baca Juga : Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan Perkuat Sinergitas Kamtibmas Unismuh dengan Institusi Kepolisian
Pelapor kemudian terbangun dan keluar dari dalam rumah pelapor. Tiba-tiba ia melihat korban Rahul sedang berada di atas motor bentor tertidur.
"Sehingga pelapor membawanya kerumah sakit Bhayangkara. Tak lama kemudian korban Rahul meninggal dunia," kata Kompol Dharma, Kamis 25/8/2022
Kejadian ini dilaporkan di Polsek Makassar, Polrestabe Makassar tanggal 03 Mei 2022.
Baca Juga : Wakapolres Wajo Periksa Kondisi Ruangan Tahanan
Adapun penangkapan berhasil dilakukan setelah anggota Resmob Polda Sulsel mendapatkan informasi keberadaan pelaku. Tim Resmob bergerak cepat menuju lokasi melakukan penggerebekan/pengeledahan di rumah yang diduga pelaku pembunuhan.
"Pelaku sempat melarikan diri ke lantai dua rumahnya namun tim kita dengan sigap melakukan pengejaran hingga pelaku berhasil diamankan," jelasnya.
Pelaku selanjutnya dibawah ke Posko Resmob Polda Sulsel untuk dilakukan interogasi awal. Dimana terduga pelaku membenarkan telah melakukan penganiayaan dengan cara memanah/busur korban.
Baca Juga : Ribuan Warga Barru Antusias Ikuti Bakti Sosial Kapolda Sulsel
Tak hanya mengamankan terduga pelaku, tim Resmob Polda juga berhasil mengamankan barang bukti. Setelah diamankan, Resmob Polda melakukan kordnasi ke Polrestabes Makassar untuk penyerahan pelaku.
"Pelaku sempat melarikan diri ke Sulawesi Tengah (Palu) karena merasa dirinya sedang di cari oleh anggota Polrestabes Makassar," tambahnya.