Minggu, 14 Agustus 2022 18:59
Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo (kanan), di Gereja HKBP Resort Sulawesi Selatan Distrik XVII Indonesia Bagian Timur, di Jalan Rajawali, Kota Makassar, Minggu (14/8/2022).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo, bersama Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny), kompak menghadiri kegiatan tahun kesehatan orientasi pelayanan Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) di Gereja HKBP Resort Sulawesi Selatan Distrik XVII Indonesia Bagian Timur, di Jalan Rajawali, Kota Makassar, Minggu (14/8/2022).

 

Dalam kesempatan ini, Rudianto hadir mengenakan kemeja khas masyarakat Toraja dipadukan peci hitam, sementara Danny Pomanto mengenakan batik abu-abu emas.

Di hadapan ratusan warga Suku Batak yang ada di Makassar, Rudianto menyampaikan dukungan penuh atas pembangunan sarana rumah ibadah, termasuk rehabilitasi pembangunan Gereja HKBP Makassar yang sementara berlangsung.

Baca Juga : Rudianto Lallo Hadiri Penyampaian LHP LKPP dan IHPS 2023

"Semakin banyak rumah ibadah, maka semakin mendekatkan masyarakat kita pada Tuhan. Saya bersama Pak Wali Kota Makassar, Danny Pomanto, berkomitmen mendukung pembangunan sarana rumah ibadah di Kota Makassar," kata politisi Partai NasDem ini.

 

Politisi dengan jargon Anak Rakyat ini itu juga menyampaikan respek kepada masyarakat Batak yang ada di Makassar. Dia mengatakan partisipasi dan eksistensi masyarakat Batak sangat besar dalam pembangunan di Makassar.

"Tadi Pak Pendeta menyebutkan marga Batak ada enam, tapi saat ini sudah cukup tujuh, Pak. Ditambahkan Batak Makassar," kata Ketua Dewan Pendidikan Makassar ini yang disambut tepuk tangan.

Baca Juga : Ketua DPRD Makassar Sosialisasi Pentingnya Pencegahan dan Penanggulan Bahaya Kebakaran

Sementara itu, Wali Kota Makassar, Danny Pomanto turut, mengapresiasi kehebatan dan kecerdasan masyarakat Batak. Dia tidak segan-segan menyebutkan bahwa selama ini pemberitaan media nasional banyak dihiasai di layar kaca televisi dari Batak dan Makassar.

"Terlepas dari adanya kejadian saat ini, ya, memang marga Batak dan Makassar selalu jadi sorotan nasional," ucap Danny Pomanto.

Sementara itu, Pendeta Rich Janzoon Simamora, mengatakan HKBP Makassar telah dalam tahap rehabilitasi dan dibutuhkan bantuan dari unsur pemerintah dan swasta.

Baca Juga : Harapan Kabag Humas dan Protokol DPRD Makassar Saat Terima Kunjungan Mahasiswa KKLP

"HKBP ini dibangun sejak 1961 lalu dan sudah tidak dapat difungsikan lagi. Olehnya, kami berharap bantuan Bapak-Ibu yang hadir," harapnya.