RAKYATKU.COM, LUWU TIMUR - Bupati Luwu Timur (Lutim), Budiman, menyampaikan apresiasinya kepada manajemen PT Vale Indonesia Tbk. (PT Vale) yang senantiasa andil dalam mendorong kemandirian termasuk sektor pertanian di Bumi Batara Guru.
Hal itu disampaikan Budiman saat penyerahan alat mesin pertanian (Alsintan) berupa dua unit mesin combine dan empat unit hand tractor dari Program Pengembangan Kawasan Desa Mandiri program (PKPM) PT Vale, di kawasan pertanian, perkebunan, dan peternakan Kecamatan Malili, bertempat di Persawahan Dusun Hulupadang Desa Pongkeru, Kecamatan Malili, Rabu (13/7/2022).
“Terima kasih banyak Manajemen PT Vale yang telah menyerahkan bantuan combine. Bantuan ini bukan barang murah, ini mahal, dan pemeliharaannya juga butuh waktu. Aset ini harus kita manfaatkan dengan baik. Karena 80 persen masyarakat Luwu Timur bergerak di sektor pertanian,” ujarnya.
Baca Juga : PT Vale IGP Morowali Raih Penghargaan Indonesia Corporate Sustainability Award 2024
Budiman menuturkan, di tengah isu krisis pangan dunia, dampak dari global warming, perang dan juga Covid-19, sektor pertanian di Luwu Timur masih termasuk ke dalam kategori surplus. Untuk itu, pihaknya bersama PT Vale dan masyarakat mewujudkan harapan masyarakat dengan memberikan bantuan combine dan hand tractor.
Budiman menyampaikan pada desa yang masuk dalam wilayah pemberdayaan PT Vale untuk senantiasa bisa memajukan desanya.
Kepala Desa Pongkeru, Aksan, menyampaikan terima kasihnya kepada PT Vale atas bantuan Alsintan di desanya. “Terima kasih PT Vale yang terus mendorong sektor pertanian dan menyelesaikan masalah-masalah pertanian yang ada di sini. Salah satunya adalah hand tractor ini yang betul-betul ditunggu oleh masyarakat,” ungkapnya.
Baca Juga : PT Vale Perkuat Komitmen Iklim lewat Kemitraan Produksi Nikel Net-Zero di COP29
Sementara, Direktur External Relations PT Vale, Endra Kusuma, menjelaskan program ini hadir dalam rangka mendorong kemandirian ekonomi dan pembangunan berkelanjutan di Luwu Timur melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Pengembangan Kawasan Perdesaan Mandiri (PKPM).
Pada program tersebut, PT Vale telah menyerahkan bantuan sebanyak 45 Alsintan sejak tahun 2018 hingga 2022.
Alsintan tersebut terdiri dari 16 mesin combine dan 29 mesin hand tractor yang tersebar di 10 kawasan wilayah pemberdayaan PT Vale.
Baca Juga : Presiden Prabowo Saksi Kolaborasi USD1,4 Miliar PT Vale dan GEM Co. untuk Pabrik Nikel Net-Zero
“Sebagai kawasan penunjang pertanian, perkebunan, dan peternakan, Desa Pongkeru dan Desa Laskap mendapatkan bantuan berupa 2 unit mesin combine, 4 unit mesin hand tractor, dan bangunan jaringan irigasi perpipaan sepanjang 4.200 meter dari PT Vale,” jelasnya.
Endra menjelaskan bahwa kawasan penunjang pertanian, perkebunan, dan peternakan di Kecamatan Malili merupakan kawasan ke-10 yang terakhir difasilitasi pemerintah daerah dan PT Vale menjadi kawasan pengembangan untuk program PKPM di Desa Laskap dan Desa Pongkeru,. Dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 11 kelompok tani.
Untuk itu, Endra berharap bantuan yang diberikan bisa berkontribusi untuk mendorong kemajuan sektor pertanian di Luwu Timur.
Baca Juga : Kementerian ESDM Jadikan PT Vale IGP Pomalaa Teladan Praktik Pertambangan Berkelanjutan
“Semoga mesin combine dan hand tractor ini dapat memberi manfaat untuk kelompok tani dan masyarakat di sini, dan mampu meningkatkan perekonomian desa maupun daerah. Kami berharap alat pertanian ini bisa dirawat sebaik mungkin dan dimaksimalkan kebermanfaatannya,” harap Endra.
Usai penandatanganan dokumen serah terima alsintan, Bupati Lutim bersama Direktur External Relations PT Vale melakukan pengoperasian perdana mesin combine untuk memanen padi milik salah satu kelompok tani binaan di lahan seluas tiga hektare.
Hadir pada kesempatan ini, yakni Kepala Dinas Pertanian, Abdullah, Staf ahli Pembangunan, Rapiuddin Tahir, Sekretaris Dinas PMD, Erwin Laila, Kepala Desa Pongkeru, Aksan, para petani dan masyarakat setempat.
Baca Juga : PT Vale Adopsi Diesel Terbarukan HVO, Kurangi Emisi Karbon hingga 70%
Untuk diketahui, nantinya alsintan tersebut akan dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma) POLA. Selain bantuan alsintan, PT Vale juga telah menyelenggarakan program pertanian SRI Organik di Kawasan tersebut.