Rabu, 13 Juli 2022 21:02
Editor : Usman Pala

RAKYATKU.COM, WAJO -- Bupati Wajo, Amran Mahmud beserta jajarannya tak mau sekadar berpangku tangan dan membiarkan warganya yang terdampak banjir di sejumlah wilayah.

 

Pasca datang langsung menyalurkan bantuan ke korban banjir di Kecamatan Pitumpanua dan Keera, Amran Mahmud bersama rombongan menjangkau pemukiman di Desa Lautang, Kecamatan Belawa, Rabu (13/7/2022).

Saat menuju lokasi untuk penyerahan bantuan secara simbolis, sekaligus melihat langsung pemukiman yang terdampak banjir, Amran yang datang bersama Dandim 1406/Wajo, Letkol Inf. Muhamad Juanda Dinata, Kadis Sosial P2KB3A, Ahmad Jahran, beserta jajaran Dinas PUPRP, memilih menaiki perahu dari Dusun Abbanuang hingga Dusun Wette, Desa Lautang.

Baca Juga : DBR Kembalikan Formulir Pendaftaran Bakal Calon Bupati Wajo ke PKB

Di lokasi penyerahan bantuan secara simbolis di Masjid Nurul Yatim Dusun Wette, Desa Lautang, Amran nampak menyemangati warga. Tercatat ada sekitar 157 kepala keluarga (KK) yang terdampak di desa ini.

 

“Selain melihat langsung, kedatangan kami juga untuk menyerahkan bantuan sekaligus menyemangati saudara-saudara kita. Jangan dilihat dari nilainya, tapi dari makna kepedulian yang ada di dalamnya," ucap Amran Mahmud.

Amran menuturkan, meskipun wilayah Dusun Wette itu termasuk daerah rawan bencana banjir dan angin puting beliung, namun masyarakat enggan meninggalkan wilayah tersebut.

Baca Juga : Pejabat Bupati Wajo Hadiri Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024 di Surabaya

“Meski demikian, kami tetap meminta agar selalu waspada dengan segala kemungkinan," imbau Amran Mahmud yang juga ketua PMI Wajo.

Amran Mahmud pun meminta kepada OPD terkait untuk tetap memantau wilayah Kabupaten Wajo, khususnya wilayah yang rawan terdampak banjir. Juga kepada Pemerintah Kecamatan, Desa dan Kelurahan untuk aktif memantau wilayahnya dan berkoordinasi dengan OPD terkait.

“Saya juga minta kepada Kepala Desa Lautang agar bantuan yang diserahkan hari ini bisa diatur dengan baik dan disesuaikan dengan kebutuhan dan prioritas," tandasnya.

Baca Juga : Kabupaten Wajo Komitmen Wujudkan Pelayanan Publik Berbasis P2HAM

Tak lupa, Amran Mahmud kembali menyampaikan terima kasih kepada Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini dan Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman melalui Dinas Sosial Provinsi Sulsel atas bantuannya bagi masyarakat Wajo yang terkena dampak bencana banjir ini.

Sementara, Dandim 1406/Wajo, Letkol Inf. Muhamad Juanda Dinata, menyampaikan bahwa kehadiran TNI dan Polri adalah bentuk tanggung jawab dan kepeduliannya bersama pemerintah terhadap maayarakat terdampak bencana.

"Saya berpesan kepada masyarakat hendaknya tetap saling waspada, koordinasi dan saling kerjasama serta menyampaikan kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas apapun perkembangan yang terjadi di wilayahnya," pesannya.

Baca Juga : Hari Jadi Wajo ke 625 Digelar di Lapangan Merdeka

Kepala Dinas Sosial P2KBP3A Kabupaten Wajo menyampaikan bahwa bantuan yang diserahkan, diantaranya berupa beras dan perlengkapan seperti selimut, tikar gulung, kasur merah serta sandang anak.

Penulis : Abd Rasyid. MS