Minggu, 19 Juni 2022 19:45
Ilham Arief Sirajuddin (IAS) menyapa warga dengan simbol jari hati atau finger heart saat mengunjungi Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Ahad (19/6/2022).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, JENEPONTO - Ketua Tim Relawan Pemenangan Airlangga Hartarto di Sulawesi Selatan (Sulsel), Ilham Arief Sirajuddin (IAS), mendapat kejutan saat berkunjung ke Kabupaten Jeneponto, Ahad (19/6/2022). Politisi senior Golkar ini disambut ribuan warga Kecamatan Bangkala.

 

Ratusan kendaraan roda dua dan puluhan kendaraan roda empat sengaja menanti IAS selepas tikungan Karamaka' di Bangkala. Saat rombongan IAS tiba, kondisi jalan yang sudah lebih dahulu macet karena tumpukan kendaraan di pinggir jalan makin menjadi-jadi.

Kesigapan Polres Jeneponto yang mengawal rombongan massa patut diacungi jempol. Sanggup mengurai kemacetan dan mengarahkan konvoi yang mengular. Namun, macet sekitar sejam di poros Bangkala-Takalar ini tak terhindarkan.

Baca Juga : Tim Hukum Golkar Sulsel Ikuti Bimtek Hukum Acara PHP yang Diselenggarakan MK

Ratusan motor aneka merek itu didominasi motor pengangkut gabah. Sudah termodifikasi. Knalpotnya mayoritas meraung-raung. Di bagian setir terpasang kertas putih bertuliskan "Aco Gubernur".

 

Puluhan motor lain terlihat dikendarai pria berseragam Kiwal Garuda Hitam. Mereka kompak berada di barisan depan memimpin konvoi. Ketua Umum Kiwal Garuda Hitam, Erwin Nurdin memang semobil dengan IAS.

IAS lalu dikawal iring-iringan masuk menuju Desa Je'netallasa. Sekira 10 kilometer dari titik penjemputan. Tak pelak, kendaraan pelan mengular sepanjang poros itu. Tidak sedikit warga di pinggir jalan berdiri menyambut. Melambaikan tangan berteriak "Aco" berulang.

Baca Juga : PAPPRI Sulsel Salurkan Dana Apresiasi untuk 10 Insan Musik Berdedikasi

Sepanjang jalan, tiga baliho besar menyambut IAS. Sekitar 100 meter dari kediaman Dedi Dg. Bella, tokoh masyarakat Bangkala, rombongan IAS disambut lima kuda pacu. Ditanggungi pemuda berpakaian adat. Simbol penghormatan kepada tamu yang datang.

Daeng Bella selaku tokoh pelaksana hajatan memohon maaf atas kemacetan yang terjadi. "Kami memohon maaf atas kemacetan itu. Tapi, inilah namanya rindu warga Bangkala ke Pak IAS. Kami juga siap berjuang mengantar IAS menjadi gubernur 2024 nanti," terang Ketua Kiwal Garuda Hitam Jeneponto itu di sela-sela pesta sunatan anak ketiganya, Mustika Dedy Bella.

Wali kota Makassar 2004-2014, IAS, tidak bisa menyembunyikan keterkejutan. Setelah berterima kasih pada keluarga besar Daeng Bella dan Kiwal Garuda HItam, IAS yang juga Ketua Dewan Penasihat Kiwal Garuda Hitam berseloroh, "Mereka yang lihat sambutan ini seolah-olah sudah dimulai masa kampanye."

Baca Juga : Survei SMRC Pilkada Sulsel 2024: IAS Unggul Pengalaman Pemerintahan

Hampir dua jam, IAS bercengkerama dengan sejumlah tokoh masyarakat lintas partai yang hadir. (*)