Rabu, 01 Juni 2022 18:42
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman
Editor : Syukur Nutu

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman berbincang dengan korban selamat, KM Ladang Pertiwi yang berada di Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan.

 

Perbincangan dilakukan videocall saat Andi Sudirman tengah berada di atas mobil menuju Kabupaten Gowa untuk menghadiri kegiatan perkemahan Saka Bakti Husada 2022, Selasa (31/5/2022).

“Halo, Assalamualaikum Bapak, Ibu. Alhamdulillah, sehat-sehat ki semua,” ujar Andi Sudirman mengawali perbincangannya bersama para korban.

Baca Juga : Pemerintah Provinsi Terus Berupaya untuk Menurunkan Stunting di Sulsel

Mereka ialah Damra (35), Suparman (49), dan Nur Hasanah (34). Mereka pun menyampaikan kondisinya yang tengah berada di Kotabaru. Dimana di sana sudah hadir Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau dan tim BPBD Sulsel.

 

Bahkan Gubernur Andi Sudirman mengajak para korban yang akan kembali ke Sulsel jika tiba di Makassar, berencana mengundang untuk bertemu kepada para korban.

“Berbincang melalui video call dengan korban selamat penumpang KM Ladang Pertiwi sebagai korban yang ditemukan dan di evakuasi ke Kota Baru. Apreasiasi Bupati Pangkep Bapak H. Muhammad Yusran Lalogau yang berada di kota baru sesuai arahan kami untuk mengunjungi dan mengontrol serta pendampingan termasuk trauma healing hingga dibawa pulang ke rumah masing masing,” ungkapnya.

Baca Juga : Evaluator Kemendagri Sebut Kinerja Prof Zudan di Sulsel Sangat Baik

Atas nama Pemerintah Provinsi Sulsel, dirinya berterima kasih kepada bantuan dan dukungan dari Pemprov Kalsel, Pemkab Kotabaru, Pemkot Banjarmasin beserta para unsur Forkopimda terhadap korban selamat KM Ladang Pertiwi.

Rencananya para korban akan didampingi untuk kembali ke Provinsi Sulsel. Namun sebelum itu, mereka akan dilakukan pengecekan kesehatan.

“Informasi terakhir dari Basarnas, sudah 31 orang yang telah ditemukan selamat. Tim masih Bekerja dengan metode Gotong Royong bersama Nelayan tetap beroperasi di lapangan untuk berikhtiar dan berdoa semoga sisa dapat segera ditemukan,” tuturnya.