Jumat, 13 Mei 2022 14:19
Penyerahan Bandara Sorowako dan pengelolaan kebandarudaraan olej Presiden Direktur sekaligus Chief Executive Officer (CEO) PT Vale Indonesia Tbk., Febriany Eddy, kepada Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, dalam Rapat Paripurna Istimewa HUT ke-19 Lutim di Gedung DPRD Lutim, Kamis (12/5/2022).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, LUWU TIMUR - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, menyebut PT Vale Indonesia bisa menjadi contoh sistem pertambangan nasional. Ia sekaligus mengapresiasi dukungan dan kontribusi PT Vale di wilayahnya, khususnya di Kabupaten Luwu Timur (Lutim).

 

Sudirman menyampaikan hal itu saat hadir dan membawakan sambutan dalam Rapat Paripurna Istimewa Hari Ulang Tahun (HUT) ke-19 Lutim di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lutim, Kamis (12/5/2022).

"PT Vale bisa menjadi contoh sistem pertambangan di nasional, di Indonesia. Orang-orang di sini termasuk bagus dalam menata sistem pertambangan. Saya tahu karena saya lama di perusahaan asing dan tahu itu," ucap pria yang akrab dengan sebutan Gubernur Andalan ini.

Baca Juga : Pj Gubernur Sulsel Buka Musrenbang RPJPD dan RKPD Tahun 2025, Target Pertumbuhan Ekonomi Hingga 6,82 persen

Sudirman juga memuji komitmen PT Vale dalam mendukung pembangunan pemerintah daerah. Teranyar, PT Vale menyerahkan aset berupa Bandara Sorowako untuk dikelola Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel.

 

"Ini salah satu bentuk komitmen PT Vale, tidak banyak yang mau seperti ini. Coba cek, banyak yang tidak bisa berbuat banyak, ini luar biasa," tutur gubernur termuda di Indonesia ini.

Sudirman mewakili masyarakat dan pemerintah daerah berterima kasih ke PT Vale atas penyerahan Bandara Sorowako secara resmi. Ia mengungkapkan bahwa upaya pengelolaan Bandara Sorowako telah digagas sejak 2021 lalu.

Baca Juga : Silaturahmi Perwakilan Buruh Se Sulsel dengan Penjabat Gubernur

"Alhamdulillah. Ini jadi kabar baik khususnya untuk masyarakat Luwu Raya. Setelah perjuangan bertahun-tahun, PT Vale akhirnya menyerahkan Bandara Sorowako kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan," ujarnya.

Penyerahan Bandara Sorowako dan pengelolaan kebandarudaraan dilakukan Presiden Direktur sekaligus Chief Executive Officer (CEO) PT Vale Indonesia Tbk., Febriany Eddy, kepada Gubernur Sulsel. Serah terima dilakukan pada puncak peringatan HUT ke-19 Lutim.

Ada tiga objek yang diserahkan, yakni lahan seluas 25,4 hektare, barang bergerak berupa aset-aset yang berfungsi sebagai sarana dan prasarana yang mendukung pengoperasian Bandara Sorowako, serta pengelolaan jasa kebandarudaraan atas Bandar Udara Sorowako. (*)