Kamis, 17 Maret 2022 08:41
Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Makassar menjadi tuan rumah pada rapat koordinasi Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (PTNP) 2022.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Makassar menjadi tuan rumah pada rapat koordinasi Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (PTNP) 2022, yang berlangsung di Aula I Wayan Bendhi Kampus Poltekpar Makassar, Rabu-Kamis (16-17/3/2022).

 

Rakor yang mengangkat tema Pengembangan Desa Wisata dan Orkestrasi Mencetak SDM Wirausaha dalam Menavigasi Tantangan Era Digital dan Vuca di Poltekpar ini dilaksanakan secara hibrida--gabungan luring dan daring.

Direktur Poltekpar Makassar, Muhammad Arifin, diwakili Wakil Direktur I Bidang Akademik, Muhammad Arfin M. Salim, menyampaikan bahwa rakor ini merupakan mandat dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf).

Baca Juga : Poltekpar Inisiasi "International Conference on Marine Tourism and Hospitality Studies" Ada Tiga Hal yang Ingin Dicapai

Kegiatan ini, kata dia, melibatkan seluruh mahasiswa program studi yang didampingi serta diarahkan dosen sebagai bentuk praktik.

 

Adapun sesi materi pada kegiatan ini, yaitu pengembangan, pelatihan, dan pengelolaan desa wisata, model pendampingan desa wisata, pengembangan SDM, serta kewirausahaan PTNP.

Rakor dibuka oleh Sekretaris Utama Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Wayan Giri Adyani, yang sekaligus memberikan sambutan dan arahan.

Baca Juga : Unik, Poltekpar Makassar Luluskan 561 Mahasiswanya di Salah Satu Ikon kota Makassar. Begini Kata Sandiaga Uno

Ia menyampaikan para PTNP sudah bergerak cepat melaksanakan arahan dari pimpinan dan ini merupakan suatu hal yang patut diapresiasi.

"Saat ini tumpuan pariwisata berpusat pada wisatawan domestik, salah satu solusinya adalah dengan pembangunan desa wisata. Desa wisata ini juga sudah semakin menjadi diminati oleh wisatawan domestik yang tentunya juga bisa diangkat ke wisatawan internasional," tuturnya.

"Kita tahu level pengembangan desa wisata sangat bervariasi. Saya berharap bahwa dari PTNP ini bisa berkontribusi aktif dalam mendukung pariwisata. Salah satu konsep desa wisata adalah mengedepankan pemberdayaan masyarakat setempat agar masyarakat tersebut mendapatkan manfaat sebesar-besarnya dari pembangunan desanya," tambahnya.

Baca Juga : Direktur Poltekpar Makassar Tutup Rangkaian Kegiatan Dalam Rangka Dies Natalis Ke 33

Sebagai informasi, ada enam PTNP di bawah naungan Kemenparekraf/Baparekraf yang merupakan institusi pendidikan dan memiliki peran strategis dalam penciptaan SDM pariwisata dan ekonomi Kreatif.

"Saya meyakini dengan kolaborasi enam PTNP kita bisa menyelesaikan semua masalah yang dihadapi dengan baik," ucapnya. (*)

Penulis : Lisa Emilda