Jumat, 11 Maret 2022 09:09
Pembukaan pameran bertajuk Property & Auto Expo Syariah di Mal Ratu Indah (MaRI), Kamis (10/3/2022).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU, MAKASSAR - Bank Syariah Indonesia (BSI) bersama Real Estate Indonesia Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar pameran bertajuk Property & Auto Expo Syariah di Mal Ratu Indah (MaRI). Berlangsung tiga hari, 10 hingga 12 Maret, penyelenggara menargetkan transaksi Rp100 miliar.

 

Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny), yang hadir sekaligus membuka secara resmi pameran ini menyampaikan apresiasi telah menjadikan Makassar sebagai kota penyelenggara.

"Alhamdulillah acara sebesar ini pertama digelar di Kota Makassar. Bank BSI sebagai pemain baru dengan konsep terbarukan melihat pasar Makassar tumbuh menggeliat. Makassar alhamdulillah memiliki tren positif," ujar Danny Pomanto.

Baca Juga : Peresmian BSI di Barru, Suardi Saleh Jadi Nasabah Pertama

Danny Pomanto mengatakan, animo masyarakat Makassar dengan adanya pameran ini sangat baik. Itu terlihat dengan banyaknya pengunjung di 48 booth yang disediakan.

 

Sementara, Ketua REI Sulsel, M. Sadiq, mengatakan pameran ini dihadiri dari berbagai developer nasional, lokal, maupun bank, yang akan membantu memberikan fasilitas kredit terbaik.

"Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari ke depan. Di sini juga akan banyak penawaran mulai dari DP 0 persen, bebas biaya akad, gratis biaya balik nama, gratis kanopi, potongan PPN 50 persen," ucapnya.

Baca Juga : REI Sulsel Gelar Property Auto Expo Syariah, BSI Tawarkan Bunga KPR Hanya 1 Persen

EVP Consumer Banking BSI, Wawan Setiawan, mengatakan pameran ini menjadi satu langkah agresif untuk mendorong pertumbuhan bisnis BSI pada awal 2022.

"Ini menjadi ajang untuk masyarakat Makassar dan sekitarnya. BSI Property & Auto Expo Syariah 2022 dapat memfasilitasi nasabah, developer, maupun diler yang dapat dimanfaatkan untuk memperoleh pembiayaan syariah yang kompetitif, aman, proses cepat," ujar Wawan.

Ia menyebutkan, selama pameran BSI menargetkan pembiayaan Rp100 miliar lebih. (*)

Penulis : Lisa Emilda