RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny), menghadiri doa dan zikir peringatan Isra Mikraj yang digelar pengurus wilayah Masyarakat Cinta Mesjid Indonesia (MCMI) Sulawesi Selatan dan Kota Makassar, Senin (7/3/2022).
Dalam sambutannya, Danny sebagai Ketua MCMI Sulsel mengatakan Isra Mikraj adalah sebuah perjalanan yang memiliki banyak hikmah.
Perjalanan Nabi Muhammad saw. yang membuktikan kebenaran Al-Qur'an. Perjalanan yang dilakukan Rasulullah dalam waktu satu malam dari Masjidilharam (Makkah) ke Masjidilaqsa (Palestina) hingga dinaikkan ke Sidratulnuntaha.
Baca Juga : Optimisme Makassar Menjadi Kota Kreatif UNESCO Berkat Keunikan Coto Makassar
"Peristiwa ini benar adanya. Kala itu ada yang percaya karena Nabi tidak pernah bohong. Ada juga yang setengah percaya dan ada juga yang tidak percaya karena memakai nalar pikirannya tidak mungkin ada perjalanan seperti itu dilakukan hanya semalam saja. Lihat kehebatan Allah subhanahu wa taala menghadirkan peristiwa penting itu," ujar Danny.
Kata Danny, pada peristiwa inilah Nabi mendapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu sehari semalam.
Dengan demikian, dalam peristiwa itu, Danny berpesan kepada masyarakat Makassar yang diberi kehidupan agar dapat membawa banyak manfaat dalam kehidupan ini.
Baca Juga : Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Terima Kunjungan Tim Morula IVF
"Isra Mikraj itu perjalanan, artinya kita harus bergerak. Kapan tidak, artinya kita mati secara sosial. Jangan kuttu (malas), jangan hanya baring dan banyak bicara, tapi bangun untuk menjemput perubahan yang lebih baik," harapnya.
Dalam kesempatan itu pula Danny meminta doa kepada yang hadir agar senantiasa mendoakan keselamatan warga Makassar dan diberi kesehatan kepada jajaran Pemerintah Kota Makassar.
"Saya mohon doa-ta agar selalu diberi kesehatan untuk mengurus kota kecintaan ini. Beberapa hari ini saya lagi mencari jalan keluar buat peserta yang tidak lolos Laskar Pelangi. Beri saya waktu 2-3 hari untuk mencarikan solusi. Demi Makassar dua kali tambah baik," pungkasnya. (*)