RAKYATKU.COM - Di antara bulan-bulan yang lain, Ramadan adalah yang paling istimewa bagi umat Islam. Pasalnya di bulan penuh rahmat inilah kita berkesempatan untuk meraih pahala sebanyak-banyaknya dari berbagai amalan ibadah. Salah satunya adalah membaca Al-Qur’an.
Apalagi pada bulan mulia inilah Allah Swt. menurunkan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup orang-orang yang beriman sekaligus merupakan mukjizat terbesar Rasulullah saw. Tidak heran Ramadan sering disebut sebagai bulannya Al-Qur’an.
Kemajuan zaman dan perkembangan teknologi juga makin memberi kemudahan dalam amal ibadah yang berkaitan dengan Al-Qur’an, yaitu tadarus dan tadabur. Ini misalnya dengan keberadaan aplikasi Qur’an digital, www.tafsirweb.com.
Baca Juga : Jadwal Buka Puasa 1 Ramadan 2023 di Makassar dan Sekitarnya
Situs tersebut menyediakan bacaan Al-Qur’an lengkap dalam huruf Arab dan Latin, terjemahan, sekaligus tafsir dari berbagai versi yang tepercaya. Jadi pengguna dapat sekaligus mempelajari makna ayat-ayat yang dibacanya saat melantunkan Al-Qur’an.Tafsirweb adalah aplikasi yang user friendly dan dapat diakses dengan mudah di berbagai gawai.
Namun, untuk yang belum lancar membaca Al-Qur’an, www.bisaquran.com bisa jadi solusi. Fasilitas ini memungkinkan user untuk belajar membaca Al-Qur’an secara mandiri melalui aplikasi perpesanan dan website khusus.
Lalu apa keutamaan membaca Al-Qur’an di bulan Ramadan dan apa balasan yang akan diperoleh umat Islam yang mengamalkannya?
Baca Juga : Hari Ini, Lembaga Falakiyah PBNU Gelar Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1444 H
Mendapat Pahala dari Tiap Huruf yang Dibaca
Dalam salah satu tausiyahnya Ustaz Adi Hidayat menjelaskan bahwa setiap huruf dalam Al-Qur’an yang dibaca mendapatkan pahala 10 kebaikan. Dalil mengenai hal tersebut termuat dalam hadis pahala membaca Al-Qur’an dari Abdullah bin Mas’ud.
Dia berkata: Rasulullah saw bersabda: "Barangsiapa membaca satu huruf dari kitab Allah, maka dia mendapatkan satu kebaikan dengannya. Dan satu kebaikan itu (dibalas) sepuluh lipatnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf." (HR. Tirmidzi: 2910. Dishahihkan Syaikh Al-Albani di dalam Ash-Shahihah: 3327 dan Syaikh Salim Al-Hilali di dalam Bahjatun Nazhirin 2/229).
Mendapat Pahala Berlipat Ganda
Masih menurut Ustaz Adi Hidayat, Rasulullah saw. menyampaikan dalam satu hadis qudsi. "Seluruh amalan anak Adam untuk mereka sendiri, kecuali puasa. Sungguh, ibadah puasa itu untuk-Ku. Akulah yang langsung akan memberikan imbalannya. Puasa adalah perisai." (Shahih al-Bukhari: 1904).
Baca Juga : PP Muhamadiyah Rilis Jadwal Imsak untuk 38 Provinsi di Indonesia
Hadis tersebut hanya berlaku bagi mereka yang menunaikan rangkaian ibadah puasanya semata-mata hanya untuk-Nya, maka Allah Swt. yang akan memberikan pahalanya secara langsung.
Ini termasuk tiap kebaikan yang kita lakukan saat tengah berpuasa akan mendapat balasan 10 kali lipat lebih besar daripada hari biasa.
Bayangkan betapa banyak kebaikan yang berkesempatan diraih dengan membaca Al-Qur’an pada bulan Ramadan. Sementara perhitungan pahala membaca Al-Qur’an adalah dari tiap huruf yang ditilawahkan.
Baca Juga : Cek di Sini Jadwal Imsak 2023 Resmi Kemenag
Memberi Syafaat di Akhirat
Puasa dan membaca Al-Qur’an adalah rangkaian ibadah yang dapat memberi syafaat di akhirat nanti. Rasulullah saw. bersabda: "Puasa dan Al-Qur’an akan memberi syafaat (pertolongan) pada seorang hamba di hari kiamat."
Puasa berkata: "Ya Tuhanku, karena aku orang tersebut menahan makanan dan syahwat. Berilah syafaat bagiku untuknya."
Al-Qur’an juga berkata: "Ya Tuhanku, karena aku orang tersebut menahan tidak tidur di malam hari. Berilah syafaat bagiku untuknya." (HR. Ahmad dan Thabrani).
Baca Juga : Inilah Jam Kerja ASN Selama Ramadan 1444 H
Syafaat sendiri bermakna penengah yang memberikan manfaat bagi penerimanya serta menolak mudarat. Mereka yang mendapatkan syafaat akan memperoleh kenikmatan di akhirat serta terbebas dari azab Allah Swt.
Berkumpul Bersama para Malaikat di Surga
Rasulullah saw. bersabda: "Orang yang mahir membaca Al-Qur’an kelak (mendapat tempat di surga) bersama para malaikat yang mulia lagi taat. Sementara orang yang kesulitan dan berat jika membaca Al-Qur’an, maka ia mendapatkan dua pahala." (HR. Bukhari dan Muslim).
Jadi, tidak ada lagi alasan untuk tidak membaca Al-Qur’an karena masih terbata-bata karena Allah Swt. tetap mencurahkan dua pahala untuk jerih payah hamba-Nya.
Penutup
Membaca Al-Qur’an pada bulan Ramadan adalah ibadah yang sangat dianjurkan karena mempunyai banyak keutamaan. Pertama adalah balasan pahala berlipat ganda dari tiap huruf yang kita baca.
Selanjutnya, Al-Qur’an juga berperan sebagai pemberi syafaat (pertolongan) di akhirat dan memberi kesempatan untuk berkumpul di surga bersama para malaikat. (*)