RAKYATKU.COM--Pelatih tim nasional (timnas) Indonesia Shin Tae-yong menyebut kelemahan timnya selama Piala AFF Suzuki Cup 2020 ada di posisi striker.
Ada empat striker yang dibawa Indonesia ke Piala AFF 2020. Keempat striker itu adalah Ezra Walian, Dedik Setiawan, Kushedya Hari Yudo, dan Hanis Saghara.
Dari empat striker yang sudah dimainkan Shin Tae-yong, hanya Ezra Walian yang mampu membobol gawang lawan dengan torehan dua gol.
Baca Juga : Maarten Paes Dipastikan Bisa Perkuat Timnas Indonesia Saat Hadapi Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026
"Di tim kami memang posisi yang paling lemah adalah striker. Di Liga Indonesia, striker juga lebih banyak memakai pemain asing. Jadi, pemain Indonesia di posisi striker sulit untuk berkembang,"kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers virtual usai melawan Thailand, Sabtu (1/1/2022).
Shin menyebut sebagai striker, harus lebih berkerja keras dan lebih berjuang dibanding posisi lainnya. Itulah alasannya ia sering mengambil keputusan menganti seorang striker dua kali dalam satu pertandingan.
"Karena kurangnya itu, jadi dilakukan pergantian,"ujar pelatih asal Korea Selatan itu.
Baca Juga : Lawan Filipina, Timnas Indonesia Siap Tampil Habis-habisan
Kendati demikian Shin memberikan semangat dan motivasi kepada para pemain yang digantikan itu untuk bekerja keras dan berkembang lagi.
"Tetapi, semoga pemain yang digantikan itu jangan sampai patah hati dan frustrasi. Jadikan ini sebagai motivasi untuk berkembang lebih dari sekarang,"tutur Shin.