RAKYATKU.COM, MAKASSAR - PSM Makassar tidak bisa berbuat banyak saat menghadapi Persija Jakarta dalam laga lanjutan pekan ke-16 BRI Liga 1 musim 2021--2022.
Bertanding di Stadion Manahan Solo, PSM Makassar menderita kekalahan besar dengan skor 0-3 dari Macan Kemayoran, Selasa (7/12/2021).
Dalam pertandingan ini PSM sulit untuk menembus lini pertahanan Persija untuk mencetak gol.
Baca Juga : Bakal Banyak Gunakan Pemain Muda Musim Depan, Ini Target PSM Kedepannya
Berdasarkan statistik sepanjang pertandingan, PSM mampu melepaskan tujuh tembakan ke gawang Persija yang dikawal Andritany. Namun, tidak satu pun tepat sasaran.
Sementara, lawannya tampil cukup dominan. Persija sukses melepaskan 14 tembakan ke gawang Hilman Syah dengan 7 tepat sasaran dan 3 sukses menjadi gol.
Pelatih PSM, Syamsuddin Batola, berdalih tidak adanya tembakan tepat ke sasaran yang dilepaskan pemainnya karena permainan bagus yang ditampilkan lini pertahanan Persija.
Baca Juga : PT Vale dan PSM Makassar Kolaborasi Tingkatkan Pengembangan Ekraf di Lutim
Bukan hanya itu, Syamsuddin juga mengakui bahwa timnya kurang dalam melakukan improvisasi di lini depan sehingga pemainnya melepaskan tendangan jarak jauh.
"Kami kurang berimprovisasi di depan. Artinya tidak memainkan satu dua pada saat Anco (Jansen) dapat bola pemain sayap atau midfielder terlambat support," ujar Syamsuddin dalam konferensi pers usai pertandingan.
Akhirnya, kata Syamsuddin, peluang-peluang untuk mencetak gol tidak ada. Hanya tendagan dari jauh yang bisa dilakukan para pemainnya karena tidak berani masuk ke jantung pertahanan lawan.