RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) terus menggenjot upaya pencegahan penyebaran COVID-19. Meski tingkat penularan mulai melandai, pemprov tidak ingin kecolongan.
Salah satu upaya yang digencarkan adalah program vaksinasi bagi masyarakat seluruh di kabupaten/kota. Tidak hanya masyarakat umum, peserta didik juga menjadi target sasaran vaksin guna melancarkan sekolah tatap muka.
Upaya vaksinasi terhadap pelajaran pun cukup maksimal. Sekretaris Dinas Pendidikan Sulsel, Hery Sumiharto, mengatakan hingga saat ini pelajar yang sudah divaksin mencapai 60 persen, bahkan ada kabupaten di yang sudah mencapai 70 persen.
Baca Juga : Pemerintah Provinsi Terus Berupaya untuk Menurunkan Stunting di Sulsel
"Program vaksin keseluruhan daerah sudah hampir 60 persen. Kabupaten Jeneponto dan Toraja mengarah ke 70 persen," kata Hery, Selasa (7/12/2021).
Ia mengatakan, kesuksesan vaksinasi pelajar lantaran dinas pendidikan bekerja sama dan mendapat bantuan dari instansi lain. Pihaknya pun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang ikut mengambil peran dalam upaya vaksinasi terhadap pelajar.
"Kita kerja sama dengan beberapa stakeholder, seperti Polda (Sulsel) yang turun langsung ke sekolah. Ada dari BIN menggunakan mobil vaksinator yang disiapkan gubernur dan pihak TNI serta dinas kesehatan," tambahnya.
Baca Juga : Evaluator Kemendagri Sebut Kinerja Prof Zudan di Sulsel Sangat Baik
Sebelumnya, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, mengerahkan 1.000 vaksinator ke enam kabupaten yang terendah capaian vaksinasinya.
Enam kabupaten itu, yakni Gowa, Bantaeng, Jeneponto, Bone, Sinjai, dan Luwu Utara. Seribu vaksinator itu dibantu dengan hadirnya delapan unit mobile vaccinator. Andi Sudirman berharap, hadirnya tim vaksinator disambut baik oleh masyarakat untuk membentuk kekebalan kelompok atau herd immunity.
"Kita terus dorong percepatan vaksinasi. Saat ini diturunkan 1.000 vaksinator untuk mempercepat capaian vaksinasi di beberapa daerah terendah (capaian vakinasi)," kata Andi Sudirman.
Baca Juga : Enam Bulan Menjabat Gubernur Sulsel, Akademisi Unhas Puji Kepemimpinan Prof Zudan
Upaya ini, kata dia, memengaruhi capaian vaksinasi di daerah. Salah satunya Gowa. Sebelumnya, sempat masuk dalam lima daerah terendah, kini berada di posisi ke-15 dengan capaian vaksin dosis 1 mencapai 41,88 persen dan dosis 2 sudah 24,45 persen.
"Alhamdulillah, hadirnya mobile vaccinator dan diturunkannya 1.000 vaksinator memberikan pengaruh terjadi peningkatan vaksinasi di daerah. Kita harap terus meningkat," tuturnya.