RAKYATKU.COM,MAKASSAR -- Polda Sulsel menggelar Bhayangkara Mural Festival Piala Kapolri 2021. Bertempat di Jalan Penghibur Kota Makassar, Sabtu (30/10/2021).
Acara itu mengusung tema "Peran Generasi Muda untuk Berkreasi dalam Menyampaikan Informasi yang Positif di Masa Pandemi Covid-19".
Sekitar 15 mural membentuk cerita di tembok yang terbentang di pinggir Jalan Penghibur. Sejumlah cerita tersaji, di antaranya terkait penanganan Covid-19.
Salah satu pemural, Abdul Sannassa yang didampingi istrinya menampilkan mural dengan tema "Bebas dari Covid-19".
Pada muralnya, Sannassa menampilkan sejumlah simbol dan pertanda untuk menguatkan pesan tersebut. Di antaranya ada gambar bumi, kemudian ada gambar polisi, dan dokter serta ada gerbang.
"Gambar bumi di sini melambangkan masyarakat sudah sadar dengan prokes dan di depan ini ada pihak yang menjaga yaitu kepolisian dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI)," kata Sannassa.
Menurut Sannassa, polisi dan dokter lah yang berperan penting dalam garda terdepan penanganan Covid-19 ini.
"Kemudian gerbang ini melambangkan kekuatan Indonesia," ujar Sannassa.
Sannassa berharap tahun 2022 nanti Indonesia sudah bebas dari Covid-19.
Seperti halnya Sannassa, Kamiluddin salah satu peserta lomba mural mengambar seorang perempuan yang merupakan tenaga medis sedang menangani Covid-19.
"Saya di sini mengambar seorang wanita yang selama ini berjuang menangani Covid," tutur Kamiluddin.
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdisyam yang hadir menyaksikan lomba mural tersebut menyampaikan agar masyarakat para seniman untuk bereksperesi pada tempatnya.
"Kita ini bebas tidak antikritik, silakan mengkritik meluangkannya dalam konsep seni," ujar Merdisyam.