Senin, 11 Oktober 2021 08:13
Ilustrasi.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM - Polisi India menangkap putra dari seorang menteri junior dalam pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi.

 

Laki-laki itu dinyatakan sebagai tersangka, beberapa hari setelah sembilan orang tewas dalam berbagai demonstrasi setahun penuh yang mematikan.

Puluhan ribu petani telah melakukan protes menentang undang-undang (UU) pertanian di India utara.

Baca Juga : Pengakuan Korban Selamat Tabrakan Kereta di India: Saya Lihat Orang Kehilangan Tangan, Kehilangan Kaki

Empat petani tewas pada Minggu (3/10/2021) ketika sebuah mobil milik Menteri Dalam Negeri, Junior Ajay Mishra, menabrak sekelompok petani yang berunjuk rasa di Lakhimpur Kheri, kota di negara bagian Uttar Pradesh.

 

Para pemimpin petani menuduh putra Mishra berada dalam mobil itu ketika menabrak para demonstran, tetapi Mishra membantahnya.

Sopirnya dan tiga anggota Partai Bharatiya Janata yang berada dalam sebuah mobil, semuanya tewas dibunuh oleh para demonstran dalam kekerasan yang pecah setelah insiden itu.

Baca Juga : Terus Bertambah, Korban Tewas Tabrakan Kereta Api di India 233 Orang

Polisi juga mengatakan telah menemukan jenazah seorang jurnalis lokal tapi tidak memberikan rincian lebih lanjut bagaimana ia tewas.

Sumber: VOA Indonesia

TAG