RAKYATKU.COM -- Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mengingatkan umat muslim yang tengah merayakan Hari Raya Iduladha 1442 H, menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat.
Hal ini disampaikan Plt Gubernur Sulsel saat melaksanakan salat Iduladha bersama keluarga di halaman rumah jabatan wakil gubernur Sulsel, Selasa (20/7/2021).
Plt Gubernur Sulsel mengatakan pelaksanaan salat Iduladha pada zona yang diizinkan, bisa tetap melaksanakan di masjid ataupun lapangan terbuka pada kapasitas 30 persen. Serta bisa memanfaatkan pekarangan masjid.
Baca Juga : Pemerintah Provinsi Terus Berupaya untuk Menurunkan Stunting di Sulsel
"Untuk zona wilayah yang dilarang atau ditetapkan sebagai wilayah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro pada satuan terkecil misalnya Kelurahan/Desa/RT/RW, maka, dihimbau untuk melaksanakan Salat Idul Adha di rumah bersama keluarga," ungkapnya.
Ia menyebutkan, untuk menghindari kerumunan pada saat penyembelihan dan pembagian daging kurban, maka panitia harus melakukan pengaturan.
"Silakan dilaksanakan, tetapi tetap mengikuti protokol kesehatan. Untuk menghindari kerumunan pada saat penyembelihan dan pembagian daging kurban, maka kami berharap panitia untuk melakukan pengaturan termasuk bagaimana mengantarkan daging kurban ke rumah masing-masing," sebutnya.
Baca Juga : Evaluator Kemendagri Sebut Kinerja Prof Zudan di Sulsel Sangat Baik
Lebih jauh, Andi Sudirman mengaku, pandemi Covid-19 masih ada dan perlu dukungan untuk mencegah penyebaran, salah satunya dengan memperhatikan protokol kesehatan secara ketat.
"Jaga jarak, hindari kerumunan dan kurangi mobilisasi. Semoga pandemi ini segera berlalu dan kita semua dalam lindungan Allah Subhanahu Wa Ta'ala," tuturnya.
Plt Gubernur Sulsel juga mengingatkan untuk meneladani sikap keikhlasan pada kisah Nabi Ibrahim yang rela mengurbankan anak yang sangat dicintai, Nabi Ismail.
Baca Juga : Enam Bulan Menjabat Gubernur Sulsel, Akademisi Unhas Puji Kepemimpinan Prof Zudan
"Oleh karena itu dengan penuh kesabaran dan berharap Ridho dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala, mengajak kepada umat muslim untuk tidak mengurangi semangat pengorbanan dan keikhlasan sebagaimana yang dicontohkan oleh keluarga Nabi Ibrahim bersama anaknya tercinta Nabi Ismail," katanya.
Pada kesempatan itu Andi Sudirman Sulaiman Mmengucapkan selamat hari raya Iduladha 1442 H/2021 M.
"Taqobbalallahu minna wa minkum. Atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mengucapkan selamat hari Raya Idul Adha 1442 H/2021 M, semoga semangat dan keikhlasan berkurban menjadi pahala disisi-Nya dan Allah Subhanahu Wa Ta'ala kemudian membebaskan kita dari pandemi Covid-19," tutupnya.
Baca Juga : ASN Pemprov Sulsel Tanda Tangani Pakta Integritas Netralitas Jelang Pilkada Serentak
Sementara itu, Khatib, Drs H Mursidin Hamid dalam ceramahnya menceritakan kisah keikhlasan Nabi Ibrahim dan anaknya, Nabi Ismail.
"Untuk meneladani kisah ini, umat Islam disunahkan untuk berkurban. Ibadah ini sekaligus melatih keikhlasan untuk memberikan sebagian harta yang dicintai kepada Allah," ungkapnya.
Ia juga mengaku, bahwa pandemi Covid-19 ini merupakan musibah sekaligus ujian.
Baca Juga : Penjabat Gubernur Sulsel Prof Zudan Apresiasi Pertumbuhan Ekonomi dan Pariwisata Kabupaten Gowa
"Tentu ini mengandung manfaat dan hikmah. Bahwa dibalik mewabahnya Covid-19 ini terdapat peluang berharga bagi kaum muslim untuk slalu berupaya dalam meningkatkan kualitas ketaqwaan kepada Allah. Bukan hanya dalam bentuk ritual namun juga dalam pola interaksi sosial terhadap sesama," imbuhnya.
Lebih jauh, Drs H Mursidin Hamid mengingatkan sikap bersyukur, keimanan dan ketakwaan. Dengan selalu bersyukur dan selalu bertakwa, maka Allah akan menambah nikmat dan rahmat-Nya.
"Orang yang beriman akan slalu mampu memanfaatkan segala momentum sebaik-baiknya. Meski diliputi situasi pandemi, seperti hari raya ini. Kita harus senantiasa berikhtiar, berdoa dan memperbanyak ibadah. Serta meningkatkan kualitas peribadahan kita," terangnya.