RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Program isolasi apung KM Umsini akan berakhir pada 21 September 2021 mendatang.
Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto), rencananya tidak akan memperpanjang program ini melihat jumlah pasien COVID-19 yang ditangani terus mengalami penurunan.
Danny mengklaim program isolasi apung terpadu berhasil menekan penyebaran COVID-19 di Kota Makassar.
Baca Juga : Optimisme Makassar Menjadi Kota Kreatif UNESCO Berkat Keunikan Coto Makassar
"Jadi isolasi apung itu adalah program yang sangat berhasil, saya berani mengklaim begitu," kata Danny, Rabu (15/9/2021)
Menurut Danny, hadirnya isolasi apung sebagai isolasi terpadu (isoter) dibuat pada saat begitu tingginya skala penyebaran COVID-19 di Makassar dan hari ini terus mengalami penurunan.
"Waktu itu 700 per hari dan sekarang sisa 40 per hari. Itu tandanya isoter ini bukan hanya memberikan dampak daya tampung isoter, tetapi dampak psikologi dan perjuangan masyarakat begitu kuat," tutur Danny.
Baca Juga : Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Terima Kunjungan Tim Morula IVF
Diketahui, isolasi apung di atas kapal merupakan ide dari Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dan kini sejumlah pemerintah daerah lain turut merencanakan program isolasi di kapal laut.