Sabtu, 21 Agustus 2021 18:02
Pemeriksaan antigen berlangsung di empat titik, yakni Jalan Penghibur, Jalan Aroepala, Sudiang depan BPS, dan Jalan Sultan Alauddin (Terminal Mallengkeri) Makassar.titik
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Dinas Perhubungan dishub makassar" href="https://rakyatku.com/tag/dishub-makassar">(Dishub) Kota Makassar menjalankan program swab on the road. Sudah berjalan selama sembilan hari sejak 12 Agustus dan rencana akan berlangsung hingga 23 Agustus 2021.

 

Hingga hari kesembilan, sebanyak 3.804 orang telah dilakukan swab antigen. Dari jumlah itu 77 orang dinyatakan positif COVID-19.

"Hingga hari kesembilan sebanyak 3.804 orang telah dilakukan swab antigen dan sebanyak 77 orang dinyatakan positif," kata Iman Hud, Kepala Dishub Kota Makassar, Sabtu (21/8/2021).

Baca Juga : Optimisme Makassar Menjadi Kota Kreatif UNESCO Berkat Keunikan Coto Makassar

Iman menambahkan, swab on the road untuk swab antigen dilakukan sejak pagi hingga selesai. Pemeriksaan antigen berlangsung di empat titik, yakni Jalan Penghibur, Jalan Aroepala, Sudiang depan BPS, dan Jalan Sultan Alauddin (Terminal Mallengkeri) Makassar.

 

Adapun mereka yang dinyatakan positif saat swab antigen dilakukan tindakan lebih lanjut dengan melakukan penelusuran kontak erat oleh tim COVID Hunter.

"Yang ditemukan positif ada sebagian dari luar Kota Makassar. Mereka yang positif ditindaklanjuti oleh COVID Hunter tentunya, kemudian dilakukan tes swab PCR. Kalau nanti positif, baru kita arahkan isolasi mandiri di rumah atau ke isolasi apung,” sebutnya.

Baca Juga : Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Terima Kunjungan Tim Morula IVF

Iman mengatakan, untuk memutus mata rantai COVID-19 semua pihak harus terlibat. Mesti dilakukan secara gotong royong. Ada pun swab on the road yang diprogramkan oleh Dishub Makassar merupakan salah satu upaya mencegah penyebaran COVID-19.

"Jadi ide ini datang dari Wali Kota Makassar, Pak Danny. Namun, untuk menuntaskan dan menangani pandemi COVID-19 ini harus kita lakukan secara bersama-sama, secara gotong royong. Kita tidak boleh lengah, masyarakat harus terus protokol kesehatan dan melakukan vaksin," ucap
mantan Kasatpol PP Kota Makassar.

Penulis : Syukur