Jumat, 13 Agustus 2021 17:53
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Bisa dibilang ajaib. Tercatat 95 unit rumah terbakar di kompleks Lepping, Jalan Muhammad Tahir, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Rabu (11/8/2021).

 

Ada satu rumah yang tak tersentuh api. Bercat hijau kuning. Beratap seng. Rumah itu masih berdiri kokoh pasca kebakaran hebat. Padahal, rumah di sekelilingnya rata dengan tanah.

Pemilik rumah tidak menyangka bisa selamat dari kebakaran. Rudi Daeng Rappi (40), pemilik rumah itu, ditemui Rakyatku.com, Jumat (13/8/2021). Saat kebakaran terjadi, dia bersama istri dan empat orang anaknya berada di dalam rumah.

Baca Juga : Kunjungi Rumah Korban Kebakaran, Kapolres Wajo Berikan Bantuan Sosial

Bukan main paniknya Dg Rappi. Mereka langsung keluar dari rumah sambil menyelamatkan barang-barang berharga yang bisa mereka bawa.

 

"Saat dengar orang berteriak 'kebakaran' saya langsung keluar selamatkan motor yang saya parkir di depan rumah," kata Daeng Rappi.

Baca Juga : Bupati Barru Berkunjung ke Lokasi Kebakaran Dusun Panrengnge, Semangati dan Bantu Korban

Setelah itu ia kembali lagi ke rumahnya untuk menyelamatkan barang-barang yang bisa dia selamatkan yang ada di dalam rumahnya.

Ketika kobaran api sudah mendekat, ia pun meninggalkan rumahnya dan menyelamatkan diri sambil memanjatkan zikir dan doa.

"Saya hanya bisa berzikir, zikir, dan pasrah," ucap Daeng Rappi.

Baca Juga : Kebakaran Melanda Mattoangin, Bupati Barru Turun Tangan Bantu Korban

Setelah api mulai padam ia kembali untuk melihat rumahnya. Masya Allah, ternyata rumahnya tidak tersentuh api.

Rumah yang ia tinggali selama kurang lebih 40 tahun itu lolos dari amukan si jago merah yang menghanguskan 95 rumah di sekelilingnya.

Ia pun sangat bersyukur karena masih bisa kembali menempati rumahnya itu meskipun ada sedikit kerusakan di bagian plafon dan atap rumah. Namun, bukan karena api melainkan akibat proses pemadaman.

Baca Juga : Rumah Ludes Terbakar di Gilirang, Diduga Akibat Obat Nyamuk

Kini, rumah Daeng Rappi banyak didatangi tamu. Banyak yang penasaran dengan rumah "ajaib" itu. Penasaran amalan apa yang dilakukan Daeng Rappi sampai rumahnya tak tersentuh api.

"Apa mi itu amalan ta pak, mungkin bisa dibagi kodong Pak?" tanya salah satu pengunjung yang datang sambil mengabadikan rumah itu.

"Banyak bersedekah dan tersenyum karena senyum saja itu sedekah," kata Daeng Rappi menjawab pertanyaan orang-orang yang mendatanginya.

Baca Juga : Hanguskan 4 Rumah dan 30 Lapak, Ini Fakta dan Kronologis Kebakaran Pasar Girian di Kota Bitung Sulawesi Utara

Selain bersedekah, setiap malam Daeg Rappi mengajari anak-anaknya untuk membaca Al-Qur'an.

"Setiap malam saya ajari anak-anakku di sini mengaji atau dengar-dengar orang mengaji lewat handphone," ucapnya.

 

Penulis : Usman Pala

BERITA TERKAIT