Rabu, 21 Juli 2021 20:12
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.
Editor : Trio Rimbawan

RAKYATKU.COM,MAKASSAR-Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menyebut telah menyediakan 70 ribu kartu vaksin Covid-19. Ia mengatakan kartu tersebut akan dibagi ke masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi.

 

“Saya mengimbau pemegang kartu nanti ini dan keluarganya kita vaksin dulu supaya bisa sehat untuk menjamin mereka untuk menikmati kartu ini,” kata Danny Pomanto, Rabu, 21 Juli 2021.

Menurutnya, hal itu berbahaya bila masyarakat yang belum melakukan vaksinasi lantas terkena Covid-19.

Baca Juga : Hadiri Pesta Rakyat di Tiga Kecamatan, Danny Pomanto Ceritakan Perjalanan Panjang Pembangunan Kota Makassar

“Kalau tidak divaksin bisa saja mereka kena Covid-19 selesai, makanya untuk menjamin mereka sehat dan memanfaatkan kartu ini harus divaksin dulu,” ungkapnya.

 

Kartu vaksin Covid-19 akan diperlukan bila sewaktu-waktu dijadikan syarat perjalanan atau syarat untuk mengakses fasilitas publik.

Adanya kartu vaksin Covid-19 dinilai sudah sesuai dengan Keputusan Menteri Nomor HK.01.07/MENKES/4638/2021 tentang Junkis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.

Baca Juga : Dirum PDAM Makassar Dampingi Wali Kota dan Ketua TP PKK Tinjau Persiapan Lomba Kelurahan Terpadu

Sebelumnya, Danny menyebut target sasaran vaksinasi Covid-19 dari 224 ribu menjadi 1.103.601 penduduk di Kota Makassar.

Peningkatan target sasaran ini sebagai bagian upaya pemerintah mewujudkan kekebalan komunal guna memutus rantai penularan Covid-19.

Selain itu, kata Danny, penambahan target ini juga seiring dengan penambahan jumlah vaksin dari pemerintah pusat.

Baca Juga : Kepala Bappeda dampingi Walikota Makassar Sambut Kunjungan Kapolda Sulsel

“Makassar sudah melaksanakan vaksin sebesar 300 ribuan orang dari target 224 ribu, jadi sudah lebih dari 100 persen. Tapi kemudian kita mendapatkan target lagi dari pusat yaitu 1,1 juta,” ujar Danny.

Berdasarkan data terakhir dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar per 15 Juli 2021, total masyarakat yang telah disuntik vaksin mencapai 504.505 orang.

Dengan rincian, 351.722 yang sudah mendapatkan dosis pertama, dan 152.783 sudah mendapat dosis kedua.