Sabtu, 17 Juli 2021 16:57
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM -- Mahasiswa KKN Unhas mencoba menerapkan ilmu yang didapat dari kampus. Salah satunya dengan menata lorong di Kota Makassar menjadi destinasi wisata.

 

Ini antara lain dilakukan mahasiswa KKN Unhas yang bertugas di Kelurahan Pandang. Mereka membawa program "Lorong Wisata".

Program ini cocok dengan kondisi masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Banyak di antara mereka hidup dalam keterbatasan ekonomi. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mengharuskan mereka bekerja dengan waktu yang terbatas.

Baca Juga : Terima Kunjungan Mahasiswa KKN Unhas, Sekda Makassar Beri Motivasi

Sebelum PPKM ini, kegiatan masyarakat sudah dibatasi. Banyak warga yang sempat kehilangan pendapatan. Kalau pun masih berpendapatan, jauh menurun dibandingkan sebelum pandemi Covid-19.

 

Di sinilah KKN Unhas Gelombang 106 datang membawa solusi. Tahun ini sengaja mengangkat tema, "Peningkatan Peran Mahasiswa KKN Unhas dalam Mewujudkan Masyarakat Ekonomi Bangkit di Masa Pandemi Covid-19 Tahun 2021".

Sekaitan tema itu, mahasiswa KKN membuat program kerja dengan mengacu pada program Makassar Recover yang dilakukan Pemkot Makassar. Program ini dituangkan dalam Peraturan Wali Kota Makassar Nomor 5 Tahun 2021.

Baca Juga : 60 Orang Positif Covid-19, Unhas Tarik Mahasiswa KKN Profesi Kesehatan dari Jeneponto

Nah, lorong wisata ini salah satu bagian dari program Makassar Recover.

"Program ini sejalan dengan keilmuan saya sebagai mahasiswa Perencana Wilayah dan Kota Universitas Hasanuddin," kata Umar, mahasiswa KKN Unhas di Kelurahan Pandang, Jumat (16/7/2021).

Umar bersama rekan-rekannya tengah merancang konsep untuk menjadikan lorong sebagai destinasi wisata yang menarik. Khususnya di Kelurahan Pandang

Baca Juga : 4.750 Mahasiswa KKN Unhas Bantu Bangkitkan Ekonomi di Tengah Pandemi Covid-19

Konsep itu dituangkan dalam bentuk program "Strategi Branding Kota Berdasarkan Konsep Penataan Lorong-Lorong Kota Makassar sebagai Lorong Wisata Berbasis Peningkatan Kesehatan dan Ekonomi Masyarakat di Masa Pandemi Covid-19."

Lurah Pandang, Azis menyambut positif ide tersebut. Dia berharap, lorong bisa ditata sedemikian rupa sehingga menarik dipandang mata.

 

BERITA TERKAIT