Selasa, 13 Juli 2021 10:16
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Pemberhentian program wisata Covid di Sulsel terus mendapatkan sorotan. Termasuk dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel.

 

Anggota DPRD Sulsel, Ismail Bachtiar turut menyeselkan diberhentikannya program wisata Covid tersebut. Padahal dia sendiri mengaku pernah merasakan manfaat terobosan tersebut.

“Saya berani tegaskan bahwa program wisata Covid itu benar-benar efektif. Saya pernah merasakan itu secara langsung. Saya dikarantina selama 14 hari di Swiss-Belhotel (saat saya terpapar). Dan itu betul-betul bisa menjadi terapi sistem bagi penderita untuk mengurangi stres,” kata Ismail.

Baca Juga : Ratusan Mahasiswa Merangsek Masuk ke Pelataran Gedung DPRD Sulsel, Tolak Revisi UU Pilkada

Legislator muda dari Fraksi Partai Keadaan Sejahtera (PKS) tersebut mengaku sempat melakukan konsultasi dengan Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Muhammad Ichsan Mustari terkait program Wisata Covid ini. Dia meminta kepada Ichsan agar program terobosan NA itu bisa dilanjutkan kembali.

 

“Saya turut menyayangkan program ini kenapa bisa dihapus. Saya sempat meminta kepada Pak Kadis, tolong dong Pak Kadis, sampaikan ke Pak Plt agar program wisata Covid ini dijalankan kembali,” tambahnya.

Menurut Sekretaris Fraksi PKS DPRD Sulsel ini, program Wisata Covid ini sejatinya bisa menjadi jalan keluar di tengah gelombang kedua wabah virus ini.

Baca Juga : Ketua DPRD Sulsel Dampingi Pj Gubernur Prof Zudan Kunjungan Operasi Pasar Jelang Iduladha

Sebab, tak semua orang memiliki tempat tinggal yang bisa dijadikan sebagai lokasi isolasi. Bahkan program tersebut menurutnya perlu diapresiasi karena mendapatkan penghargaan.

“Program itu dapat penghargaan nasional sebagai inovasi dalam menangani Covid dan pemberian penghargaan itu tidak sembarang. Jadi kita sekarang tak bicara lagi soal anggaran jika menyangkut keselamatan manusia,” sebutnya.

 

Penulis : Syukur