RAKYATKU.COM - Pemerintah Provinsi Sulsel mengerjakan proyek preservasi jalan ruas poros Ujung Lamuru--Palattae-Bojo di Kabupaten Bone. Pengerjaan itu disambut baik masyarakat yang telah lama mengharapkan akses yang baik.
Kepala Seksi Perencanaan Bina Marga Dinas PUTR Sulsel, Sukarlan, mengatakan pengerjaan preservasi jalan ruas poros Ujung Lamuru--Palattae-Bojo dikerjakan oleh Pemerintah Provinsi Sulsel dengan panjang total 15,15 kilometer dan ditangani pada dua tahun anggaran (2020--2021).
Penanganan jalan ini dilaksanakan pada lima kecamatan, yakni Libureng, Kahu, Petimpeng, Ponre, dan Kajuara. Dalam paket pengerjaan preservasi jalan ini, dengan kegiatan pelebaran jalan dan pengaspalan.
Baca Juga : Pemerintah Provinsi Terus Berupaya untuk Menurunkan Stunting di Sulsel
"Penanganan tahun 2021 sepanjang 8,75 kilomter, saat ini masih sementara progres pengerjaan. Dilakukan pelebaran jalan serta menambah bangunan pelengkap sesuai standar jalan provinsi," kata Sukarlan, Senin (21/6/2021).
Ia menyebut, Pemprov Sulsel dibawa komando Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, terus mendorong program pengerjaan yang berdampak langsung bagi banyak orang. Seperti berfokus pada pembangunan insfrastruktur jalan di berbagai daerah yang mengalami kerusakan berat, khususnya pada ruas jalan dengan lalu lintas harian rata-rata (LHR) tinggi yang merupakan jalur utama transportasi masyarakat, sekaligus merupakan jalur utama distribusi logistik.
"Bapak Plt Gubernur selalu mengingatkan untuk memfokuskan atau mendorong pemerataan pembangunan di daerah, khususnya yang memiliki manfaat langsung untuk banyak orang," tambahnya.
Baca Juga : Evaluator Kemendagri Sebut Kinerja Prof Zudan di Sulsel Sangat Baik
Sementara itu, salah seorang warga setempat, Erwin (34), mengaku dirinya bersama warga lainnya sangat senang dengan pengerjaan jalan ruas yang menghubungkan Bone-Sinjai ini.
"Alhamdulillah, tentu kita sangat berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, terkhusus Bapak Plt Gubernur yang telah memperhatikan jalan ini. Kami sudah lama menantikan, jalan ini sudah lama rusak, akhirnya akan teraspal dan lebih lebar lagi," katanya.
Untuk diketahui, pengerjaan jalan ini sebelumnya telah ditinjau oleh Andi Sudirman, yang saat itu masih sebagai Wakil Gubernur Sulsel pada Agustus 2020 lalu.