Sabtu, 12 Juni 2021 19:19
Para peserta Sarasehan Pariwisata Nasional di Hotel Harper, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Makassar melakukan pertemuan tripartit antara kalangan akademik, pelaku industri pariwisata, dan komunitas (masyarakat).

 

Hal ini disampaikan Direktur Poltekpar Makassar, Muhammad Arifin, saat menutup Sarasehan Pariwisata Nasional dengan tema Sinergi dan Kolaborasi Pengembangan Sumber Daya Manusia Unggul selama tiga hari di Hotel Harper, Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar, Sabtu (12/6/2021).

Arifin menjelaskan pertemuan ini penting untuk saling menjajaki kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang dibutuhkan pelaku industri pariwisata dan masyarakat.

Baca Juga : Poltekpar Inisiasi "International Conference on Marine Tourism and Hospitality Studies" Ada Tiga Hal yang Ingin Dicapai

"Kita butuh kesamaan persepsi antara pelaku industri dan lembaga pendidikan agar bisa menghasilkan SDM yang unggul," kata dia.

 

Apalagi, lanjut Arifin, Poltekpar Makassar tidak bisa dipisahkan dengan pelaku industri sehingga kolaborasi aksi sangat dibutuhkan guna menghasilkan SDM yang unggul.

"Kami berharap peserta yang hadir bisa saling bersinergi. Lembaga pendidikan yang ada di sini siap menguhubungi para pemimpin dan pengurus asosiasi dan lembaga masyarakat yang hadir di pertemuan ini," ucapnya.

Baca Juga : Unik, Poltekpar Makassar Luluskan 561 Mahasiswanya di Salah Satu Ikon kota Makassar. Begini Kata Sandiaga Uno

Selain perwakilan perguruan tinggi, Arifin juga menjelaskan ada beberapa perakilan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang bergerak di sektor kepariwisataan siap menjalin sinergitas dengan pelaku industri pariwisata daerah.

Sebelumnya, Ketua Umum Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA), I Gede Arya Pering, bersama Ketua Umum Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI), Didien Djunaedi, mendukung gerakan kolaborasi aksi perguruan tinggi dan industri pariwisata ini.

Sekretaris Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sulsel, Hendra Nick Arthur, juga berharap SDM unggul lembaga pendidikan di sektor pariwisata bisa terserap dalam pengembangan strategi promosi daerah di masa pendemi.

Baca Juga : Direktur Poltekpar Makassar Tutup Rangkaian Kegiatan Dalam Rangka Dies Natalis Ke 33

"Kebutuhan digital promotion saat ini sangat dibutuhkan dunia industri khususnya promosi di sasaran market place. Sulsel butuh SDM yang mampu mengolah konten-konten kreatif untuk kepentingan promosi potensi daerah," kata Hendra yang juga menjabat sebagai Sekertaris AMSI Sulsel.

Demikian juga disampaikan pelaku Asosiasi Spa Indonesia, Henni Anastasia, yang mengharapkan pertemuan ini bisa menjadi kebangkitan baru pengembangan industri pariwisata di Indonesia timur. 

"Semoga industri Pariwisata bisa bangkit kembali bersama sdm Poltekpar yang unggul dan kompeten," ucapnya.

Baca Juga : Dalam Rangkaian Dies Natalies ke-33 Tahun, Poltekpar Makassar Gelar "Fun Run"

Mewakili pelaku industri perhotelan Makassar, Kwandy Salim selaku Ketua BPD PHRI Kota Makassar juga memberikan apresiasi atas inisiasi Poltekpar Makassar yang komitmen menunjang kolaborasi bersama dunia industri (dudi). 

Saya atas nama PHRI Makassar mengucapkan banyak terima kasih atas terselenggarax acara serasehan ini, yang mana sangat membantu kolaborasi dengan dudi yang terus mengupdate SDM yang kompeten di bidang pariwisata. Selamat buat Poltekpar Makassar yang terus melakukan terobosan yang sangat optimal dalam pembangunan pariwisata. Indonesia," ucapnya.

Hal sama juga disampaikan Pengurus DPD Asita Sulsel, Sjaiful, yang juga memberikan dukungan atas pertemuan lembaga pendidikan dan dunia industri daerah.

Baca Juga : Poltekpar Makassar Jalin Kerjasama dengan Tiga Perusahaan Sekaligus, Begini Isinya

"Saya memberikan apresiasi atas acara Sarasehan pariwisata nasional ini yang sangat mendukung kolaborasi dengan Dudi yang akan terus mengupdate SDM yang kompeten di bidang pariwisata. Semoga ke depan terobosan Poltekpar menjadi SDM pariwisata unggul," katanya.

BERITA TERKAIT