RAKYATKU.COM, WAJO - Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR RI, Jarot Widyoko, berkunjung ke Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Sabtu (5/6/2021). Kali ini, kunjungan fokus pada lokasi Bendungan Passeloreng.
Dalam kunjungan tersebut, Jarot meninjau progres pembangunan Bendungan dan daerah irigasi (DI) Giliring. Turut mendampingi saat peninjauan ini, Bupati Wajo, Amran Mahmud, Kepala BBWSJ, Adnan Rasyid bersama jajaran, Kepala Dinas PUPR Wajo, Camat Gilireng bersama Kapolsek, Kepala Desa Arajang dan Kepala Desa Gilireng.
"Kami sudah menerima laporan dari Bapak Bupati terkait kendala-kendala yang dihadapi dalam progres pembangunan Bendung Paselloreng dan DI Gilireng, terutama terkait sisa ganti rugi lahan yang masih tersisa akan kami upayakan secepatnya untuk diselesaikan," ujarnya.
Baca Juga : Propam Polda Lakukan Penegakan Ketertiban dan Disiplin di Polres Wajo
Sementara Bupati Wajo, Amran Mahmud, menyampaikan terima kasih atas kunjungan Dirjen SDA. Kedatangan ini merupakan bentuk kepedulian kepada Wajo sekaligus menjelaskan kesungguhan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Kementerian PUPR untuk menyejahterakan masyarakat Wajo melalui pembangunan bendung dan DI.
"Terima kasih atas kunjungannya Pak Dirjen. Kami juga berharap agar ganti rugi untuk lahan masyarakat kami bisa diselesaikan sehingga setelah progres selesai bisa langsung dirasakan manfaatnya untuk masyarakat," ucap Amran.
"Kami juga menyampaikan terima kasih kepasa semua stakeholder yang turut mengawal program ini. Dalam hal ini Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras, serta seluruh pemangku kepentingan lainnya sehingga kelak bisa dinikmati oleh masyarakat Wajo," tambahnya.
Baca Juga : Kasat Narkoba Polres Wajo Berganti, Kini Dijabat AKP Prawira Wardany
Amran Mahmud berharap, pembangunan Bendungan Passeloreng segera rampung dan diresmikan Presiden Jokowi sehingga bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. "Setelah diresmikan, kami berharap program-program pemanfaatan air baku untuk air bersih, pembangunan jaringan irigasi ke pertanian masyarakat, dan pengembangan perikanan serta pengembangan pariwisata ke depannya juga segera dilaksanakan," ujarnya.