Senin, 31 Mei 2021 08:55
Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (kedua kanan).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menaruh perhatian besar terhadap kemajuan dunia film">perfilman di Kota Makassar.

 

Hal itu diutarakan Danny Pomanto, sapaan Wali Kota Makassar, saat menghadiri silaturahmi bersama insan perfilman Makassar yang digelar di Baruga Anging Mammiri Makassar, Minggu malam (30/5/2021).

Danny mengatakan, sineas Makassar harus tetap eksis menyemarakkan dunia perfilman dengan mendorong memproduksi film-film daerah Makassar.

Baca Juga : Wanita Ahli Neraka Film Genre Horor mulai Tayang 14 November

"Banyak tema film kedaerahan yang sangat menarik untuk diangkat di layar lebar, seperti cerita sejarah kepemimpinan Sultan Hasanuddin dan yang lainnya," kata Danny.

 

Untuk mendukung produser film dan sineas di Makassar, Danny mengungkapkan keinginannya untuk membuat kampung film.

"Nanti kita akan buatkan kampung film di Makassar, kita akan bangun seperti koridor tempat para sineas dan produser berkumpul menuangkan ide-idenya terhadap dunia perfilman di Makassar," beber Danny.

Baca Juga : Optimisme Makassar Menjadi Kota Kreatif UNESCO Berkat Keunikan Coto Makassar

Tidak hanya membuat kampung film Makassar, Danny juga berkeinginan menyumbangkan kamera untuk digunakan produser membuat film sendiri.

Pada kesempatan ini, Batara Cinema Production memutar dua film produksi daerah Makassar berjudul "Tettaku Extended", yang juga menampilkan Danny sebagai bintang tamu. Dilanjutkan dengan pemutaran film "Kasosokang: Cinta Ditolak Dukun Bertindak" yang disutradarai Wandi Dg. Kulle.

"Hal yang luar biasa Wali Kota memperhatikan perkembangan sineas di Kota Makassar, saya pribadi bersama rekan-rekan yang hadir pada malam ini sangat berterima kasih sekali atas bantuan dan support beliau," ujar Wandi.

Baca Juga : Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Terima Kunjungan Tim Morula IVF

Dalam acara ini dihadiri para tokoh perfilman di Makassar, di antaranya Niki Rewa, Zainal Beta, Azis Abustam, dan Lutfy H. Matto.