RAKYATKU.COM, JENEPONTO - Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan melakukan kunjungan kerja (kunker) untuk meninjau infrastruktur di Kabupaten Jeneponto.
Kunjungan dipimpin oleh Ketua Komisi D DPRD Provinsi Sulsel, Rahman Pina, yang meninjau pembangunan rest area di Karamaka, Kecamatan Bangkala, dan ruas jalan provinsi tepatnya di Kecamatan Rumbia.
Rahman Pina mengatakan, pembangunan rest area Jeneponto mengalami kendala pembiayaan dan akan dilanjutkan pada 2022 nanti.
Baca Juga : Ratusan Mahasiswa Merangsek Masuk ke Pelataran Gedung DPRD Sulsel, Tolak Revisi UU Pilkada
"Ada kendala dipembiayaan diselesaikan di tahun 2021. Ini juga karena COVID-19. Belum ada anggaran yang disiapkan, tapi insyaallah kita rencanakan tahun 2022 mudah-mudahan bisa," kata Rahman Pina kepada Rakyatku, Kamis (20/5/2021).
Rahman Pina menyebutkan, anggaran yang disiapkan untuk pembangunan rest area Jeneponto, yakni operasional, jalanan, serta toilet dan bagian lainnya.
"Sekarang ini yang selesai menurut informasi dari teman-teman dari Dinas PUPR Rp10,4 miliar dari APBD Provinsi," sebutnya.
Baca Juga : Ketua DPRD Sulsel Dampingi Pj Gubernur Prof Zudan Kunjungan Operasi Pasar Jelang Iduladha
"Nah, mudah-mudahn di tahun 2022 kita bisa alokasikan anggaran. Kalau kita lihat ini sudah bisa fungsional paling tidak Rp5 miliar jalan," imbuhnya.
Sekadar informasi, di lokasi pembangunan rest Jeneponto tidak ada aktivitas pekerjaan dalam beberapa bulan terakhir.