RAKYATKU.COM, PANGKEP - PT PLN (Persero) menghadirkan listrik di Kampung Bonti, Desa Balocci Baru, Kecamatan Balocci, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan.
Mengalirkan listrik untuk 45 kepala keluarga (KK) di dusun terpencil tersebut, PLN mengeluarkan investasi Rp657 juta atau Rp14 juta per KK.
General Manager PLN UIW Sulselrabar, Awaluddin Hafid, mengatakan ini menjadi bukti PLN terus berupaya menghadirkan keadilan listrik untuk masyarakat hingga ke seluruh pelosok negeri.
Baca Juga : Pastikan Kesiapan Petugas Periode Nataru, Manajemen PLN UIW Sulselrabar Kunjungi Posko Siaga
Kampung Bonti berjarak kurang lebih 14 kilometer dari jalan poros Pangkep--Maros. Untuk dapat menghadirkan listrik, PLN harus menempuh jarak sekitar 4 kilometer dari Kantor Kecamatan Balocci.
Untuk menghadirkan listrik di dusun tersebut, PLN membangun jaringan tegangan menengah (JTM) sepanjang 1,1 kilometer sirkuit (kms), jaringan tegangan tendah sepanjang 3,47 kms, dan gardu distribusi dengan kapasitas daya sebesar 50 KVA.
"Untuk mencapai dusun tersebut, petugas kami harus menempuh jalanan yang terjal dan licin saat hujan, pastinya ini menjadi tantangan tersendiri bagi kami," ucapnya.
Baca Juga : Jelang Nataru, PLN Jaga Keandalan Pasokan Listrik dan Siagakan Petugas
Dengan pembangunan tersebut, kelistrikan di Kampung Bonti kini tersambung dengan sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan. sehingga lebih andal.
Ketua RW Bonti, Abdul Haris, mengungkapkan terima kasih kepada PLN. Kata dia, sudah lama warga desa itu mengharapkan listrik.
“Terima kasih kepada PLN yang telah memberikan listrik di Kampung Bonti. Semoga dengan hadirnya listrik ini dapat meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat setempat,” ucap Abdul Haris.