Senin, 17 Mei 2021 10:51
Layanan belanja online dengan free ongkir Pasar Mitra Tani diperpanjang hingga akhir Mei.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, JAKARTA - Pasar Mitra Tani (PMT) Kementerian Pertanian memperpanjang layanan belanja online dengan free ongkir hingga akhir Mei.

 

Menurut Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan Kementan, Risfaheri, hal itu dilakukan untuk memberikan kemudahan dan keringanan bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan pascalebaran Idulfitri.

"Pascalebaran biasanya pasar tidak langsung normal, pasokan bahan pangan dari produsen atau petani ke pasar belum normal termasuk juga harganya belum stabil," kata Risfaheri, Senin (17/5/2021).

Baca Juga : Mentan RI Amran Tinjau Lokasi Sebelum Kunker Presiden Jokowi di Bone

Layanan promo free ongkir ini, lanjutnya, sangat memudahkan aksesibilitas masyarakat dalam mendapatkan kebutuhan bahan pangan sehari-hari di era ekonomi digital saat ini. Terlebih lagi masih di tengah pandemi COVID-19 yang mengharuskan masyarakat membatasi interaksi fisik.

 

Promo layanan free ongkir ini bekerja sama dengan aplikasi pengantaran Grabmart untuk pembelian via online hingga 31 Mei 2021 sebagai bentuk respons antusiasme masyarakat terhadap pemenuhan kebutuhan pangan selama bulan puasa dan pascalebaran.

"Kami tentu saja men-support penuh layanan free ongkir ini, sebagai bagian dari kontribusi agar stabilitas pasokan dan harga pangan dapat terus terjaga," ujar Rizky dari perwakilan Grabmart.

Baca Juga : Mentan Serahkan Bantuan Pertanian Senilai Rp410 Miliar untuk Bencana di Sulsel

Selain melalui Grabmart, masyarakat juga dapat menikmati layanan promo free ongkir melalui aplikasi marketplace PasTani. Layanan belanja online dengan free ongkir melalui aplikasi tersedia di PMT Pasar Minggu dan PMT Kelender di Jakarta, PMT Cimanggu Bogor, dan PMT Depok.

PasTani merupakan aplikasi layanan pengantaran daring yang dikelola PMT Kementan. Kehadiran PasTani menurut Kepala BKP Agung Hendriadi menjadi salah satu wujud adaptasi dan inovasi dalam menghadapi dinamika lingkungan dan perubahan interaksi masyarakat ke arah digitalisasi.

Hal ini pula yang seringkali ditekankan oleh Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL), bahwa dunia berubah dan bergerak sangat cepat dan dinamis. Dengan begitu, ke depan Indonesia tidak bisa melewati tantangan-tantangan dengan cara-cara lama.

Baca Juga : Indonesia Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian dengan Iran

"Kita dituntut untuk mampu melihat peluang yang ada. Keterbatasan mobilisasi akibat pandemi COVID-19 menuntut dan membuka peluang bagi para pelaku bisnis untuk lebih kreatif, lebih berkolaborasi, dan menggunakan mekanisasi dan teknologi pada semua aspek kehidupan yang ada, termasuk penggunaan digital dan online system,” ujar dia.

Sebelumnya, PMT Kementan memberikan promo layanan free ongkir Grabmart dan PasTani dari tanggal 17 April--11 Mei 2021. Antusiasme masyarakat menggunakan layanan ini nampak dari peningkatan pemesanan online yang mencapai 25 persen dari sebelum layanan promo free ongkir ini diluncurkan.