RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Selatan (Sulsel) secara dini mengajak Partai Golkar bertukar pikiran terkait pesta pemilihan gubernur (pilgub) Sulsel 2024 mendatang.
Hal ini seperti disampaikan oleh Ketua DPW PKS Sulsel, Amri Arsyid. Ia mengatakan waktu untuk mempersiapkan pesta pilgub Sulsel tinggal sedikit.
"Waktunya mepet. Kami ingin bangun komunikasi dengan Partai Golkar sesuai dengan arahan DPP agar buka komunikasi seluas-luasnya kepada partai politik," ungkap Amri Arsyid saat berkunjung ke kantor DPD I Golkar Sulsel, Kamis (29/4/2021).
Baca Juga : Presiden PKS Kunjungi Sulsel, Ini Agendanya
Amri Arsyid mengatakan, tak ada satu pun partai yang bisa maju persyaratan pemilihan gubernur tanpa berkoalisi, termasuk PKS. Olehnya itu, PKS melakukan komunikasi politik dengan partai politik lain. Tak hanya pada tingkat wilayah, tetapi juga untuk tingkat daerah.
"Kami pun siap lakukan komunikasi dan peluang kerja sama karena PKS tidak bisa jalan sendiri. Salah satu partai yang layak adalah Partai Golkar. Kami sangat terbuka untuk komunikasi tersebut," tambahnya.
Amri Arsyid menyatakan, sebagai partai senior, Golkar merupakan partai penghasil tokoh-tokoh politik yang mumpuni. Hal tersebut menjadi alasan PKS mengambil langkah cepat untuk membangun komunikasi persiapan pemilihan gubernur.
Baca Juga : Ketua PKS Sulsel Lantik 16 Anggota Dewan Pakar PKS
"Golkar punya tradisi calon pemimpin yang baik. Kami berharap Golkar dan PKS membuka komunikasi calon pemimpin, calon gubernur. Kepemimpinan kita harus punya sudut pandang yang sama. PKS siap memberi warna," sebutnya.
Sementara itu, Ketua DPD I Partai Golkar, Taufan Pawe, menyambut hangat inisiatif dari DPW PKS. Ia pun mengapresiasi langkah PKS yang dinilai cepat untuk mempersiapkan pesta pilgub 2024 mendatang.
"Hari saya sangat sejuk ketika dapat informasi dari sekretaris PKS akan berkunjung. Sepanjang karier saya, (Ketua DPD I) PKS yang pertama silaturahmi. Apa yang disampaikan oleh Ketua DPW PKS sangat jelas dan komprehensif, Golkar pun partai terbuka. Sepakat waktu menuju 2024 sangat mepet dan PKS sudah bergerak dengan cepat," kata Taufan Pawe.