RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Siapa tak kenal Muhammad Fadel Austin Ramadhan? Di dunia hiburan Makassar, pria yang akrab disapa DJ Austyn itu salah seorang selebriti Instagram (selebgram) multitalenta.
Sebelum menjadi disc jockey (DJ), Fadel Austin terlebih dulu mencicipi dunia skateboard. Ia pernah terjun pada kompetisi Open X-Sports Championship (IOXC) 2018 di Tangerang, Banten 28-30 September 2018.
Kala itu, anak dari anggota DPRD Sulsel Andi Januar Jaury Dharwis ini mengikuti kelas profesional dalam kompetisi tersebut.
Setelah dari dunia skateboard, ia menekuni dunia Electronic Dance Music (EDM). Keseriusannya dalam mendalami dunia EDM membuat pria kelahiran 1996 ini mendapatkan kesempatan yang membanggakan. Dia bermain dalam Djakarta Warehouse Project (DWP) tahun 2018.
DWP sendiri merupakan festival musik terbesar di Asia Tenggara. Ayah satu anak ini juga masuk dalam Top 100 DJ Terbaik dalam Ice Experience Awarding Night tahun 2019.
Saat ini, pria yang juga menjabat sebagai direktur eksekutif Badan Promosi Pariwisata (BP2M) Kota Makassar ini memilih rehat dari dunia yang membesarkan namanya. Alasannya tentu saja karena pandemi Covid-19. Saat ini dia memiliki usaha Food and Beverage (F&B).
Usaha F&B-nya saat ini adalah Delicate Society. Beralamat di Jalan Ujung Pandang nomor 6 Makassar. Memiliki arsitektur yang unik. Fadel Austin mengakui bahwa ia terinspirasi dari desain kafe yang ada di Negeri Sakura, Jepang.
Fadel Ausitn juga menuturkan saat ini ia hanya fokus di bisnis F&B-nya. Walaupun tak menampik dirinya akan kembali ke panggung EDM.
"Saya rasa sudah tidak lagi untuk sementara. Terakhir 2019 sebelum ada Covid-19," kata Fadel Austin saat ditemui di Delicate Society, Minggu (21/3/2021).
Selain fokus di bisnis F&B miliknya, ia juga akan memasarkan usaha clothing-nya yang diberi nama Vibes yang terletak di lokasi yang sama dengan Delicate. Namun, Vibes berada di lantai dua.
Fadel Austin juga menjelaskan mengapa dirinya selama pandemi tidak menerima job DJ yang ia sangat gemari. Dirinya mengakui jika tawaran manggung lumayan banyak, namun ia harus pintar dalam memilih.
"Biasa ada pentas seni (pensi) tapi kan masih pandemi. Nantinya jadi sorotan," beber Fadel.
Kini sebagai direktur eksekutif Badan Promosi Pariwisata Kota Makassar, Austin berupaya menarik minat wisatawan ke Makassar. Menunjukkan kepada dunia bahwa Kota Daeng bukan hanya terkenal karena Losari, melainkan juga baharinya.