Minggu, 14 Maret 2021 13:11
Editor : Redaksi

GOWA - Persoalan banjir masih menjadi permasalahan di beberapa daerah ketika musim penghujan, tidak terkecuali di wilayah Kabupaten Gowa. Banjir di wilayah ini biasanya terjadi disejumlah lokasi, khususnya di Kecamatan Somba Opu.

 

Untuk mengatasi persoalan banjir ini, Pemerintah Kabupaten Gowa mendatangkan Tim Ahli dari Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin (Unhas) untuk akan melakukan kajian penanganan banjir.

"Dalam mengatasi persoalan banjir di beberapa titik khususnya di Kecamatan Somba Opu kita datangkan ahli dari Fakultas Teknik Unhas untuk memberikan saran dan masukan dalam rangka penanganan banjir," kata Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, Minggu (14/3).

Baca Juga : PMI Sulsel Salurkan Berbagai Bantuan Kemanusiaan ke Pemkab Luwu

Sebagai bentuk komitmen dalam melakukan penanganan banjir di wilayahnya, pihaknya akan melakukan refocusing khusus untuk penanganan banjir.

 

"Tentunya kita akan mencarikan solusi terbaik bagaimana agar masyarakat kita kedepannya tidak lagi resah dengan datangnya banjir saat musim penghujan seperti sekarang ini," harapnya.

Terpisah, Dekan Fakultas Teknik Unhas, Prof. Muhammad Arsyad mengaku pihaknya akan siap membantu seluruh upaya Pemkab Gowa dalam melakukan pembangunan demi kebutuhan masyarakat. Apalagi menurutnya Kampus Teknik Unhas berada di wilayah Kabupaten Gowa.

Baca Juga : Gowa Raih Kabupaten Terbaik III Nasional PPD Tahun 2024

"Kita punya sumber daya manusia, seperti sumber daya laboratorium, pendidikan, riset yang semuanya itu saya kira dibutuhkan di dalam mendukung pembangunan-pembangunan yang ada di Kabupaten Gowa," ujarnya.

Ia mengungkapkan, beberapa waktu lalu pihaknya melalui Tim Pusat Rekayasa Kebencanaan Fakultas Teknik Unhas sudah melakukan peninjauan awal di beberapa titik yang menjadi wilayah banjir. Peninjauan itu pun didampingi langsung beberapa SKPD terkait.

"Menurut Kepala Bappeda Pak Taufik Mursaad bahwa observasi pendahuluan ini akan segera ditindaklanjuti secara resmi untuk dilakukan kajian dan analisis kejadian banjir dan solusi penanganannya," ungkapnya.

Baca Juga : PMI Turunkan Bantuan Hingga Relawan Bantu Evakuasi Warga Korban Banjir dan Longsor di Sulsel

Prof. Muhammad Arsyad berharap dengan terjalinnya kerjasama ini, permasalahan dan dampak kebencanaan yang terjadi di Kabupaten Gowa bisa diatasi dan diminimalisir, utamanya bencana banjir untuk tahap awal.