Senin, 01 Maret 2021 17:56
Rapat perdana Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar di Kantor Balai Kota, Senin (1/3/2021).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi, memberi pengarahan khusus kepada para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) dan camat pada rapat perdana di Kantor Balai Kota, Senin (1/3/2021).

 

Diberi kesempatan terlebih dahulu oleh Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto menyampaikan pengarahannya, Fatma menekankan berbagai poin penting untuk segera menjalankan program-program dan visi-misi yang diusungnya.

Kepada semua pimpinan OPD dan camat yang hadir di ruang rapat, Fatma mengingatkan untuk mendalami semua program dan visi-misi yang dicanangkan sesuai tupoksi masing-masing.

Baca Juga : Sempat Turun Hujan, Masyarakat Tetap Antusias Hadiri Kampanye Andi Sudirman di Bulukumba

“Kita butuh komitmen kita semua untuk menjalankan visi-misi walikota. Karena itu, saya meminta visi-misi ini dijadikan pegangan dan didalami baik-baik. Kita mesti mensupport dan saling mengingatkan,” tegas Fatma yang didampingi tim transisi Danny-Fatma.

 

Fatma yang juga mantan anggota DPR RI ini menekankan, tantangan yang dihadapi saat ini sangat kompleks. Apalagi dengan kondisi pandemi COVID-19. Butuh kerja keras, kekompakan, dan sinergitas yang kuat.

“Kita harus bekerja dan menjalankan tugas kita masing-masing secara maksimal dan sesuai mekanisme atau perundang-undangan yang ada. Tak boleh ada SKPD yang merasa paling superior atau paling hebat. Kita harus membuang ego sektoral itu. Harus kita bentuk tim work yang solid,” bebernya.

Baca Juga : Fatmawati Rusdi Tegaskan Komitmen Andalan Hati Kolaborasi Dengan Pemuda Demi Kemajuan Sulsel

Pada kesempatan ini, Fatma juga menunjukkan kedewasaannya dengan meminta pimpinan OPD, camat, maupun lurah dan jajarannya agar tidak lagi menoleh ke belakang tentang Pilkada Makassar.

Baginya, ia bersama Danny Pomanto tidak menyimpan dendam politik. Meski demikian, pihaknya akan setiap saat melakukan evaluasi kinerja kepada semua OPD. Itu dimaksudkan sama sekali untuk mempercepat dan memaksimalkan program dan visi-misinya.

“Silakan fokus menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Kita akan evaluasi setiap saat. Termasuk mengevaluasi kerusakan moral juga. Sekali lagi, kami tidak menyimpan dendam. Pilkada sudah berlalu,” katanya.