RAKYATKU.COM - Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, menghadiri perayaan hari jadi ke-61 Kabupaten Pinrang, Jumat (19/2/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Nurdin mengingatkan seluruh elemen masyarakat untuk menyukseskan program vaksinasi COVID-19. Menurutnya, satu-satunya solusi melindungi diri dari COVID-19 adalah dengan mengikuti vaksin.
"Mari kita sukseskan vaksin ini untuk menekan penularan COVID-19. Jadi vaksin adalah solusi bagi kita semua untuk melindungi diri," kata Nurdin saat rapat paripurna DPRD Kabupaten Pinrang di Protpim Kabupaten Pinrang.
Baca Juga : Daftar Korban Meninggal Dunia Banjir dan Tanah Longsor di Luwu
Nurdin mengatakan, pandemi COVID-19 menuntut pemerintah provinsi maupun kabupaten agar bersatu padu dalam pemulihan ekonomi. Vaksinasi terus digenjot. Setelah tenaga kesehatan (nakes), kemudian akan dilanjutkan lagi masyarakat yang rentan menularkan atau tertular.
"Vaksin untuk nakes kita targetkan bulan Maret kita selesaikan vaksinasinya. Setelah itu kita lanjutkan lagi untuk yang rentan menularkan atau tertular, mubalig, wartawan, dan yang bekerja di tempat kerumunan seperti pasar dan lainnya," sebutnya.
Pemerintah pusat saat ini tidak tanggung-tanggung mengeluarkan biaya Rp147 triliun khusus pengadaan vaksin bagi masyarakat Indonesia, termasuk Sulsel.
Baca Juga : Helikopter Pembawa Bantuan Berhasil Mendarat di Latimojong Luwu, 8 Warga Ikut Dievakuasi
"Makanya Bapak Presiden sangat mengapresiasi langkah Sulsel dalam penanganan COVID-19 di Sulsel. Jadi sekarang pemerintah sudah memberikan solusi dengan vaksin," ujarnya.
Berdasarkan laporan dari Bapak Bupati Kabupaten Pinrang, A. Irwan Hamid, penanganan COVID-19 di Kabupaten Pinrang cukup baik.
"Saya melihat penanganan COVID-19 di Pinrang ini cukup baik. Tapi, ini tetap menjadi tantangan bagi kita semua terutama untuk pemulihan ekonomi," tutur Nurdin.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Pinrang, A. Irwan Hamid, menrincikan saat ini tercatat sebanyak 32 orang terkonfirmasi positif COVID-19 di Pinrang.
Dari 32 orang tersebut terbagi-bagi di beberapa tempat, ada yang masih di rumah sakit (RS), ada pula yang masih melakukan isolasi mandiri.
"Tiga puluh dua orang masih terkonfirmasi positif, sebagiannya masih di RS dan isolasi mandiri. Kami terus melakukan kegiatan tracking secara ketat sampai saat ini," ungkap Irwan Hamid dalam sambutannya.
Baca Juga : 12 Ribu Warga Terdampak Banjir di Wajo, Water Treatment Dihadirkan untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih
Kabupaten Pinrang di bawah kepemimpinannya terus berbenah dengan membangun sinergi yang baik dengan seluruh elemen masyarakat, Forkopimda, dan organisasi vertikal.
"Kami saling menggenggam tangan dalam menyelesaikan masalah yang ada di Kabupaten Pinrang. Kami sudah bersinergi dengan baik selama ini," ucapnya.