RAKYATKU.COM, MAROS - Tim Gabungan SAR kembali melanjutkan pencarian satu orang korban tenggelam di tempat wisata air terjun Pung Bunga, Desa Bontomanurung, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros.
Hari kedua dilanjutkan dengan mencari satu orang korban lainnya yang bernama Joidon. Dimana pencarian hari kedua dilaksanakan di pagi hari.
"Hari ini kembali dilaksanakan pencarian satu orang korban yang dimulai sejak pukul 07:00 Wita. Pencarian korban dilakukan dengan melibatkan semua potensi SAR termasuk dari TNI Polri," kata Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi, Kamis 11/2/2021.
Baca Juga : Dekat Patung Bersejarah, Bocah di Jeneponto Tewas di Bekas Tambang Galian C
Pada pencarian hari kedua yang dimulai sejak pagi tersebut, Djunaidi mengatakan korban kedua berhasil ditemukan oleh Tim SAR gabungan. Dimana korban langsung dibawa ke rumah duka. Pencarian pun secara resmi telah dihentikan hari ini.
"Setelah pencarian hari kedua ini, satu korban yang masih dicari berhasil ditemukan pukul 08:50 Wita. Korban langsung dibawa ke rumah duka karena telah dalam keadaan meninggal dunia. Dengan ditemukan nya kedua korban operasi SAR secara resmi kami hentikan pukul 09:20 Wita," tambahnya.
Sehari sebelumnya, tim sar gabungan telah melaksanakan pencarian terhadap kedua korban yang tenggelam tersebut. Dimana seorang korban bernama Raihan Saputra (17) siswa kelas III jurusan Listrik, SMK Kartika berhasil ditemukan di hari pertama. Semen Joidon Sima (17) siswa kelas III jurusan Listrik, SMK Kartika masih dalam pencarian.
Baca Juga : Kasatpol PP Bilang Penjagaan Berlapis, Kok Bisa Dua Nyawa Melayang di Mattoanging?
"Korban Raihan telah ditemukan sekitar pukul 18:45 Wita, sementara Joidon masih proses pencarian," kata Djunaidi, kemarin.
Sebelumnya, informasi yang disampaikan oleh Kadus Baru Desa Bontomanurung, Kecamatan Tompobulu, Samsir mengatakan dua orang pengunjung air terjun tenggelam pada Rabu 10/2/2021.
"Ada dua orang yang tenggelam sampai sekarang belum ditemukan. Kejadiannya tadi sekitar pukul 14.00 Wita," kata Samsir
Baca Juga : Bocah yang Tenggelam Ditemukan di Dasar Sungai Jeneberang oleh Tim SAR yang Menyelam
Samsir mengatakan kedua pengunjung yang tenggelam tersebut merupakan pengunjung laki-laki. Dimana sebelumnya mereka datang bersama rombongan sekitar 10 orang.
"Dua orang yang tenggelam laki laki semua. Mereka datang rombongan sekitar 10 orang tapi sepertinya bukan liburan kegiatan sekolah hanya mereka saja.
Dari SMK Kartika Makassar," tambahnya.
Baca Juga : Bocah yang Tenggelam di Sungai Jeneberang Akhirnya Ditemukan Tim SAR Gabungan
Samsir menerangkan, awalnya satu orang korban hampir tenggelam keren tidak bisa berenang. Melihat kondisi tersebut, satu orang teman lainnya berusaha menolong. Naas keduanya akhirnya tenggelam.
"Awalnya satu orang yang tenggelam karena tidak tahu berenang. Kemudian temannya yang pintar berenang berusaha menolong tapi karena ditarik akhirnya tenggelam dua orang," sambungnya.
Sejauh ini, kata Samsir pihaknya masih menunggu pertolongan dari SAR. Pasalnya pengunjung lain yang ada di air terjun pumbunga tidak berani turun melakukan pencarian.
Baca Juga : Seorang Bocah Tenggelam di Sungai Jeneberang, Basarnas Masih Lakukan Pencarian
"Tidak ada yang berani turun cari," ujarnya.