RAKYATKU.COM, PAREPARE - Wakil Direktur Bidang Pelayanan RSU Andi Makkasau Parepare, Ibrahim Kasim, menyebutkan pelayanan kesehatan khusus COVID-19 di Kota Parepare berjalan normal. Pihaknya memastikan jumlah tenaga kesehatan (nakes) dan kamar isolasi COVID-19 terpenuhi.
"Lonjakan pasien COVID-19 memang terjadi. Tetapi, alhamdulillah dengan jumlah kurang lebih 100 tenaga kesehatan terdiri dari dokter dan perawat, maka pelayanan kesehatan COVID-19 di Parepare berjalan normal," kata Ibrahim kepada wartawan, Kamis (7/1/2021).
Ibrahim membenarkan bahwa RSU Andi Makkasau tidak hanya merawat warga Parepare, melainkan telah menjadi rujukan dari kabupaten di sekitar seperti Sidrap, Pinrang, Barru, bahkan Mamuju, Sulawesi Barat.
Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel
Hal tersebut tak lepas dari dukungan Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare dalam hal ini Wali Kota, Taufan Pawe, yang terus mendorong peningkatan layanan kesehatan.
Taufan Pawe menyebutkan, RSU Andi Makkasau Kota Parepare melakukan penambahan kamar dan tempat tidur yang diperuntuhkan sebagai ruang isolasi pasien COVID-19. Awalnya berjumlah 36 tempat tidur, kini bertambah hingga 96 tempar tdur.
"Ke depan, kami berharap agar angka terkonfirmasi positif COVID-19 tidak bertambah lagi. Hal ini membutuhkan kerjasama-ta' semua untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat dalam setiap aktivitasnya," kata Wali Kota Parepare dua periode ini.