RAKYATKU.COM - Upaya menekan penyebaran COVID-19 masih terus berlanjut dengan keterlibatan semua pihak. Salah satunya Universitas Islam Makassar (UIM) sebagai salah satu kampus yang ikut membantu pemerintah dalam memerangi COVID-19.
Bekerja sama PMI Sulsel, UIM melakukan penyemprotan massal di seluruh gedung Kampus UIM, Senin (4/1/2021).
Penyemprotan ini dipimpin langsung oleh Rektor UIM, Andi Majdah M Zain, didampingi Wachyudi Muchsin selaku Humas IDI Kota Makassar yang juga Kabag Humas dan Kerja Sama UIM. Ada pula perwakilan PMI Sulsel, Muji Iswanti serta jajaran wakil rektor UIM.
Baca Juga : 48 Mahasiswa KKN-T FKIP UIM Siap Jadi Agen Enterpreneur Masyarakat
"Kegiatan ini sebagai bentuk preventif memutuskan rantai penularan COVID-19," kata Andi Majdah di sela-sela penyemprotan.
Dalam kesempatan yang sama, Wachyudi mengatakan penyemprotan ini dilakukan mengingat jumlah pasien terkonfimasi positif COVID-19 di Sulsel mengalami penambahan.
"Rata-rata 600 kasus baru setiap hari, dengan jumlah secara akumulasi sebanyak 32.187 kasus, dan Kota Makassar memberikan kontribusi terbanyak yakni 376 pasien baru. Ini sangat mengerikan," katanya.
Baca Juga : Sambut Hari Kasih Sayang, GMTD Gelar Donor Darah
UIM memang menjadi salah satu pihak yang berperan aktif dalam menekan penyebaran COVID-19.
Mulai saat pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik 700 mahasiswa UIM menjadi agen of change bagi masker, pembuatan hand sanitizer, dan lain-lain saat wisuda juga secara daring.
Terakhir, wisuda tatap muka dengan protokol kesehatan ketat dengan mensyaratkan surat repid test.