RAKYATKU.COM - Setidaknya satu orang meninggal dunia dan 200 lainnya telah dirawat di rumah sakit akibat penyakit tak dikenal di Andhra Pradesh, negara bagian di kawasan selatan India.
Penyakit itu dideteksi Sabtu malam (5/12/2020) di Eluru, kota kuno yang terkenal dengan produk kerajinan tangan berupa anyaman. Sejak itu, para pasien mengalami berbagai gejala mulai dari mual, kecemasan, hingga hilang kesadaran.
Seorang pria berusia 45 tahun yang dirawat di rumah sakit dengan gejala menyerupai epilepsi dan mual, meninggal dunia pada Ahad malam (7/12/2020), demikian dilaporkan kantor berita Press Trust of India.
Baca Juga : Pengakuan Korban Selamat Tabrakan Kereta di India: Saya Lihat Orang Kehilangan Tangan, Kehilangan Kaki
Pihak berwenang mencoba menentukan penyebab penyakitnya. Sejauh ini, sampel air dari daerah yang terkena dampak belum menunjukkan tanda-tanda terkontaminasi dan para pasien dinyatakan negatif Covid-19.
Menteri utama Andhra Pradesh Y.S. Jagan Mohan Reddy mengunjungi rumah sakit pemerintah dan bertemu dengan pasien yang sakit. Pemimpin oposisi N. Chandrabab Naidu lewat Twitter menuntut “sebuah penyelidikan menyeluruh dan tidak memihak atas insiden tersebut.”
Andhra Pradesh termasuk negara bagian yang paling terpukul akibat Covid-19, dengan kasus infeksi sebanyak 800.000. Sistem kesehatan di negara bagian tersebut, seperti juga di seluruh bagian lain India, telah kewalahan akibat pandemi.
Baca Juga : Terus Bertambah, Korban Tewas Tabrakan Kereta Api di India 233 Orang
Sumber: VOA Indonesia