RAKYATKU.COM,PAREPARE - Suasana berbeda pada aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Peduli Indonesia yang dilakukan di Balai Kota Parepare, Jumat, (23/10/2020).
Jika biasanya, unjuk rasa ditandai dengan aksi bakar ban, teriak-teriak menggunakan pengeras suara atau bahkan hingga berperilaku anarki, kali ini dilakukan dengan cara terhormat, dialogis.
Aksi tersebut akhirnya mendapat apresiasi dan pujian dari Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe. Ia hadir bersama Wakilnya, Pangerang Rahim, Sekda Iwan Asaad dan para asisten melakukan dialog dengan para mahasiswa itu di Ruang Data, Setdako Parepare.
Baca Juga : IM3 Gelar Konser Collabonation Tout di Kota Parepare. Hibur 8500an Pengunjung
“Saya bangga sekali dan terharu melihat langkah-langkah adek mahasiswa kita. Saya sekarang hadir lengkap, wakil dan Sekda saya. Kenapa karena saya menilai, kami diposisikan secara terhormat, didahului dengan persuratan. Saya langsung disposisi karena menilai ini merupakan cara-cara terhormat harus dicontoh oleh yang lain,” puji Taufan Pawe.
Taufan Pawe menilai langkah terhormat yang dilakukan para mahasiswa dengan cara dialogis yang didahului dengan persuratan secara resmi.
“Saya tertarik ada persuratan yang dilakukan adek Mahasiswa. Jika ini terjaga dengan baik, dan ditularkan saya yakin tidak ada anarkis. Bukankah yang dirusak itu uang rakyat, kan kasian. Olehnya itu sekali lagi saya mengapresiasi kegalauan adek-adek kita terkait Omnibus Law,” ungkap Taufan.
BERITA TERKAIT
-
Kebakaran Terjadi di Perumahan Padat Penduduk Kota Parepare
-
Perampok di Parepare Gasak Uang dan Puluhan Karton Rokok, Receiver CCTV Turut Dibawa Kabur
-
Telkomsel Parepare Bantu Korban Banjir, Salurkan 125 Paket Sembako
-
Dinilai Efek Stadion, Sepak Bola Porprov Parepare Kalahkan Makassar 2 -0 dengan 10 Pemain