Jumat, 27 November 2020 10:38
Editor : Fathul Khair Akmal

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Nurdin Abdullah melantik dan melakukan pengambilan sumpah Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sulsel Periode 2020-2023.

 

Mereka yang dilantik yakni, Mattewakkang, Riswansyah Muchsin, A Muh Ilham, Irwan Ade Saputra, Abdi Rahmat, Sitti Hamidan dan Hasrul Hasan. Hadir dalam pelantikan ini pimpinan DPRD Sulsel dan Sekretaris Daerah Sulsel serta anggota KPID Sulsel 2017-2020 juga pimpinan media.

Dalam arahannya, dengan bangga atas nama pemerintah mengucapkan selamat atas mereka yang dilantik dan ungkapan terima kasih kepada pengurus sebelumnya atas pengabdiannya.

Baca Juga : Pemerintah Provinsi Terus Berupaya untuk Menurunkan Stunting di Sulsel

Nurdin menyebutkan di era globalisasi, kebutuhan pokok masyarakat bukan hanya sandang, pangan dan papan. Namun, informasi juga menjadi kebutuhan pokok. Informasi ini disiarkan melalui lembaga penyiaran.

 

"Hadirnya KPID penting dalam rangka melakuka dan pembinaan pada seluruh lembaga penyiaran. Dan kami yakin KPID lembaga yang memiliki tempat yang strategis," kata Nurdin Abdullah.

Siaran yang media dapat mempengaruhi bahkan menginspirasi dan meningkatkan kualitas dalam berbagai aspek kehidupan.

Baca Juga : Evaluator Kemendagri Sebut Kinerja Prof Zudan di Sulsel Sangat Baik

"KPID telah melakukan dan membantu pemerintah menciptakan siaran berkualiats," sebutnya.

Sementara itu dalam kondisi pandemi covid-19 saat ini. Salah satu program Pemerintah Sulsel adalah Trisula, mendorong edukasi dan penyuluhan bagi masyarakat untuk menjaga kesehatan dan mengikuti protokol secara ketat.

KPID memiliki kekuatan meminta seluruh lembaga penyiaran membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19. Menciptakan masyarakat yang sadar akan protokol kesehatan.

Baca Juga : Enam Bulan Menjabat Gubernur Sulsel, Akademisi Unhas Puji Kepemimpinan Prof Zudan

Untuk itu harapan besar KPID menjadi mitra strategis pemerintah untuk memutu mata rantai Covid-19.

"Saya titip pada teman-teman KPID kita bersama-sama dengan lembaga penyiaran lain untuk lebih mengungkit daya ungkit kita dalam penerapan protokol kesehatan," pungkasnya. (*)