RAKYATKU.COM - Setelah melatih warga Maros membuat pewarna alami makanan, tim pengabdi dari Fakultas Farmasi UMI pindah ke Takalar.
Kali ini, tim yang diketuai Apt Irma Santi, SFarm, MFarm dengan anggota Apt Sitti Amirah, SFarm, MSi menggelar pengabdian kepada masyarakat dan dakwah (PkMD) kepada anggota PKK takalar, Minggu (25/10/2020).
Keduanya mensosialisasikan cara pembuatan teh herbal Gansavia. Acara ini diikuti sekitar 10 orang. Terdiri atas ketua penggerak PKK, kepala dinas, sekretaris PKK, kepala Puskesmas Pattalassang, dan dokter Puskesmas Pattalasang.
Baca Juga : Mahasiswa PSPA Fakultas Farmasi UMI Edukasi Masyarakat tentang Resistensi Antibiotik
Irma Santi mengatakan, teh herbal ini dibuat dalam kemasan teh celup yang praktis. Teh dibuat dari daun pegagan, kayu secang, dan pemanis alami dari daun stevia.
Sosialisasi dimulai cara yang tepat dalam melakukan pemetikan sampel tanaman herbal. Lalu, cara merebus tanaman herbal, pengolahan tanaman herbal menjadi simplisia, hingga cara pembuatan teh herbal dalam bentuk kemasan teh celup.
Baca Juga : Rayakan Usia Dua Dekade, Fakultas Farmasi UMI Gelar Konferensi Internasional
Keunggulan teh herbal Gansavia ini yaitu kaya akan zat antioksidan. Berkhasiat meningkatkan daya tahan tubuh, melancarkan peredaran darah, dan meningkatkan daya ingat.
"Teh Gansavia aman diminum oleh penderita diabetes karena mengandung pemanis alami dari daun stevia. Teh herbal ini terasa manis bila dikonsumsi dan tidak perlu penambahan gula," beber Irma.
Baca Juga : LKPM UMI Latih Warga Desa Buat Teh Herbal Kurmin Berbahan Kunyit
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Takalar, Dr Hj Irma Andriani SPi, MSi mengatakan sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pelaksana kegiatan program sosialisasi pembuatan teh herbal ini.
"Insyaallah sangat bermanfaat buat seluruh masyarakat Takalar. Khususnya kami anggota PKK Kabupaten Takalar," katanya.
"Apalagi saat ini semboyan kembali ke alam marak disosialisasikan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dengan meminum teh herbal yang berkhasiat untuk meningkatkan daya tahan tubuh yang sangat dibutuhkan saat ini pada situasi pandemi Covid-19," jelasnya.