Sabtu, 07 November 2020 23:03
Diego Maradona. (Foto: Sky Sports)
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM - Diego Maradona tetap berada di rumah sakit untuk menjalani perawatan abstinensi menyusul operasi otak yang dijalaninya.

 

Pria berusia 60 tahun itu dalam observasi di klinik Olivos di Buenos Aires utara sejak menjalani prosedur pengangkatan gumpalan darah di otak pada Selasa (3/11/2020).

"Kami melihat Diego mengalami kebingungan pada periode pascaoperasi," kata Leopoldo Luque, dokter pribadi Maradona, dikutip Sabtu (7/11/2020).

Baca Juga : Dianggap Lalai Merawat Maradona hingga Meninggal, 8 Staf Medis Diadili dengan Dakwaan Pembunuhan

"Kami mengaitkan hal ini dengan kondisi putus obat. Sependapat dengan para dokter (lainnya), kami yakin bahwa perawatan abstinensi harus dilakukan. Ini akan berlangsung beberapa hari."

 

Tidak dijelaskan lebih lanjut tentang kondisinya, tetapi Maradona sebelumnya berjuang melawan kecanduan narkoba dan alkohol. Dia menambahkan bahwa Maradona pulih dari operasi dengan sangat baik.

Maradona menderita berbagai masalah kesehatan sejak mengakhiri kariernya pada 1997. Pada 2004, perengkuh Piala Dunia 1986 itu dirawat di rumah sakit karena masalah jantung dan pernafasan parah terkait perjuangan panjangnya melawan kecanduan narkoba.

Baca Juga : Pecahkan Rekor, Jersey 'Tangan Tuhan' Maradona Terjual Rp128,6 Miliar Lewat Lelang

Maradona juga menjalani dua operasi bypass lambung untuk mengontrol berat badan dan perawatan untuk penyalahgunaan alkohol.

Pada 2019, Maradona menjalani operasi untuk menghentikan pendarahan pada perut serta menjalani operasi lutut.

Sumber: Xinhua