RAKYATKU.COM, GOWA - Upaya untuk mencegah penularan covid-19 masih terus berlanjut tak terkecuali di Sulawesi selatan. Di Kabupaten Gowa, pemerintah setempat dan pihak kepolisian masih terus berupaya mendisiplinkan warga.
Seperti pada Senin 2/11/2020, Tim terpadu yang terdiri dari personil Satpol-PP, Kodim dan Unit 01 Turjawali Polres Gowa, melaksanakan apel kesiapan operasi yustisi dihalaman kantor Bupati Gowa.
"kegiatan operasi dilakukan di dua lokasi berbeda yakni di Jl. Masjid Raya dan Jl. Tumanurung Kec. Sombaopu kab. Gowa," kata Kasubnit 01 Turjawali Sabhara, AIPTU Jamaluddin saat dikonfirmasi terkait operasi yustisi tersebut.
Baca Juga : Logistik Pilkada di Gowa Siap Didistribusikan
Usai apel kesiapan operasi tim langsung bergerak menuju titik yang ditentukan untuk memantau kedisiplinan masyarakat akan protokol kesehatan. Satu persatu masyarakat yang sementara berkendara dipantau apakah menggunakan masker atau tidak.
Pada operasi tersebut, personil menemukan sedikitnya 7 orang pelanggar. Untuk mengingatkan melanggar agar tak mengulangi kelalaian tak pakai masker mereka diberi sanksi sosial berupa push up.
Anwar mengungkapkan, operasi yustisi tersebut cukup berhasil dimana sejak berlakunya operasi yustisi di Kabupaten Gowa jumlah pelanggar semakin hari semakin menurun. Kegiatan ini akan terus kami lakukan secara bersama hingga pandemi virus dapat dihentikan.
Baca Juga : Adnan Dapat Izin Pj Gubernur untuk Cuti Kampanye di Pilkada Gowa
"Harapan kita agar dapat memberi efek jera selanjutnya para pelanggar diberi pemahaman tentang pentingnya mentaati protokol kesehatan pada masa pandemi seperti sekarang ini," ungkap IPDA Anwar selaku pemgendali lapangan.
Hal senada disampaikan Kapolres Gowa, AKBP. Budi Susanto. Ia mengatakan untuk menekan dan mencegah penularan covid-19 harus dilakukan dengan kerja sama semua elemen masyarakat.
"Dalam mencegah penyebaran virus Covid-19 ini harus dilakukan secara bersama dan saya berharap seluruh masyarakat kabupaten Gowa dapat mendukung operasi ini agar penyebaran covid-19 dapat kita minimalisir," kata Budi.