RAKYATKU.COM - Seorang bayi di Mesir dikabarkan meninggal dunia karena kelaparan, setelah kedua orang tuanya meninggalkannya sendirian di rumah selama empat hari berturut-turut. Aksi tersebut diduga terjadi setelah keduanya berselisih hebat.
Perselisihan antara pasangan suami-istri tersebut terjadi awal bulan Oktober. Sang istri yang berusia 24 tahun kesal hingga dirinya memutuskan pulang ke rumah keluarganya dikutip dari dream.co.id.
Sedangkan suaminya pergi bekerja ke luar kota. Keduanya dianggap lalai dan meninggalkan seorang bayi di rumah tanpa pengawasan selama empat hari.
Baca Juga : Seorang Ibu Tikam Dada dan Perut Anaknya 15 Kali karena Depresi Akibat Covid-19
Bayi malang tersebut pertama kali ditemukan oleh sang ayah setelah kembali ke rumahnya di provinsi Qaliubia, utara Kairo. Saat itulah dirinya menemukan anaknya meninggal dunia dan menuduh sang istri lalai.
Menurut keterangan pihak kepolisian, pertengkaran sengit pasangan itu terjadi awal bulan lalu. Karena sama-sama dirundung kesal, keduanya sama-sama meninggalkan rumah tak perduli bagaimana nasib sang bayi yang masih sangat kecil.
Keduanya kini ditangkap dan ditahan pihak kepolisian sambil menunggu proses introgasi selesai dilakukan.
Akibat perlakuan yang tak terpujinya, mereka mendapat kritikan keras dari banyak pihak. Mereka menyayangkan tindakan kedua orang tua yang dianggap tak bertanggung jawab.
"Apa yang mereka lakukan akan menjadi alasan bagi mereka untuk dihukum di neraka di akhirat," kata Mabrouk Attia, seorang profesor Syariah Islam di Universitas Al Azhar.
“Seberapa kerasnya perselisihan yang dialami pasangan yang sudah menikah, hal itu tidak boleh mempengaruhi anak mereka. Anak seharusnya lebih disayangi daripada diri mereka sendiri,” tambahnya dalam keterangan media.