Jumat, 25 September 2020 10:02
Perkenalan dipimpin oleh Ketua Tim Kacamatayya, Fahidin HDK, di Rumah Pengabdian Kacamatayya, Kamis (24/9/2020).
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM - Usai melakukan pencabutan nomor urut di KPU Bulukumba, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bulukumba, Tomy Satria Yulianto-Andi Makkasau, memperkenalkan tujuh orang juru bicaranya.

 

Perkenalan ini dipimpin oleh Ketua Tim Kacamatayya, Fahidin HDK, di Rumah Pengabdian Kacamatayya, Kamis (24/9/2020).

Fahidin menghadirkan tujuh orang jubir Kacamatayya dari lintas profesi. Begitu pula perannya pada pasangan berjargon Terus Mengabdi yang berbeda setiap orang. Dalam melakukan penunjukan, tujuh juru bicara ini disebut penuh dengan pertimbangan.

Baca Juga : Bareng Istri dan Anak, Tomy Satria Nyoblos di TPS14 Caile

“Kita tentukan tujuh jubir ini setelah melalui penelitian dan survei. Mereka yang terpilih adalah orang-orang berkompeten dan tentunya bisa menyalurkan program Kacamatayya yang pro kepada masyarakat,” ujar Legislator Bulukumba itu.

 

1. Hilmiaty Asip
Di kalangan politisi Bulukumba, Hilmiaty Asip tidak asing lagi. Begitu pula di masyarakat. Itu karena perempuan pengusaha itu pernah menjabat Anggota DPRD Bulukumba periode lalu. Hilmi juga punya pengalaman organisasi. Dia adalaj eks pengurus KNPI, Hipmi, Aisyiah Muhammadiyah, dan Asosiasi DPRD se-Indonesia.

Perempuan bergaya trendi itu pun bertanggung jawab dalam isu program terkait perempuan yang menjadi salah satu program pasangan Kacamatayya.

Baca Juga : 33 Ribu Relawan Kacamatayya akan Kawal Pemungutan Suara di TPS

2. Ahmad Rivandi
Bagi kalangan kalangan pemuda yang bergelut di organisasi, Akhmad Rivandi sudah terbilang tenar, terlebih saat ini menjabat sebagai Ketua KNPI Bulukumba yang telah dikukuhkan beberapa waktu lalu. Pria berlesung pipi itu pun akrab disapa Bung Aco.

Tak hanya soal pengalaman organisasi, Bung Aco juga adalah salah satu dosen di Bulukumba. Dia juga dikenal sebagai pengusaha yang baik dan ramah. Di dunia organisasi Bung Aco adalah pengurus Hipmi, Ketua KNPI Bulukumba, Pemuda Pancasila, dan beberapa organisasi lainnya.

Di Kacamatayya, Bung Aco ini memiliki peran dalam isu-isu program ekonomi kreatif dan perlunya bijak dalam bersosial media.

Baca Juga : Jubir Kacamatayya Minta Menkominfo Blokir Salah Satu Media Online Bulukumba, Diduga Sebar Hoaks

3. Makmur Nasta
Di isu bidang kepemudaan, Makmur Nasta adalah ahlinya. Dengan pengalaman sebagai mantan Sekertaris Umum HMI cabang Bulukumba, Sekertaris umum (Sekum) KNPI, diharap mampu menangani program pemuda dan pendidikan serta galang opini.

4. Siti Khadija
Gadis riang ini kerap disapa Dija, senyumnya yang manis menjadi "senjata" tersendiri yang dimiliki. Dengan pengalamannya sebagai kantan Ketua PMII Bulukumba, Dija diharap mampu mendorong isu-isu gender dan disabilitas. Terlebih karena kedekatannya dengan sahabat disabiltas di Bulukumba.

5. Sudarman
Sebagai pria yang saat ini masih menjabat sebagai salah satu karyawan di Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Berkat Bulukumba, pria ini memiliki segudang oengalaman dalam menggerakkan program ekonomi kerakyatan.

Baca Juga : Sulit Dibendung, Warga Lintas Desa Tumpah Jemput Kemenangan TSY-AM di Ballasaraja

Dia adalah salah satu praktisi ekonomi. Mendorong program ekonomi kerakyatan dan UMKM, yang sejak 30 tahun terakhir telah berhasil dilakukan oleh KSP Berkat Bulukumba di 77 cabang pada 7 provinsi di Indonesia.

6. Andi Ibrahim Guntur
Politisi muda ini memiliki jiwa pejuang yang tinggi. Meski baru bergabung di dunia politik aktif sejak 2019 silam, namanya sudah sangat tenar di masyarakat Bulukumba. Dia juga adalah pengurus di organisasi, Kesatuan Rekasi Intelektual (KRI), sehingga jabatannya untuk mendorong isu-isu millenial sangat tepat. Termasuk pula di bidang olahraga.

7. Nadia Uqtavia
Dari semua jubir Kacamatayya, gadis berparas ayu ini yang paling muda. Di usia 20 tahun, mampu menorehkan prestasi menjadi Duta Pariwisata Bulukumba Tahun 2020.

Baca Juga : Kampanye Hari Terakhir, Warga Tumpah di Kediaman Orang Tua Tomy Satria Yulianto

"Adik kita ini adalah duta wisata. Tentunya, isu program wisata yang selama ini telah berkembang di Bulukumba pada masa pemerintahan Andi Sukri-Tomy, harus terus digelorakan. Begitu pula di kalangan milenial, adik kita ini didapuk menjadi salah satu ikon perempuan millenial Bulukumba," Fahidin.

Fahidin berharap semua informasi yang dikeluarkan tersalur melalui juru bicara sesuai bidangnya masing-masing.

Penulis : Rahmatullah

BERITA TERKAIT